Kakan Kemenag Bengkulu Selatan Targetkan Lulusan MI Minimal Hafal 1 Juzz Quran

Setelah MI atau akil baligh setidaknya siswa hafal 1 juzz Al-Quran-istimewa-https://bengkulu.kemenag.go.id/

RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Kepala Kantor (Kakan) Kemenag BS, H. Irawadi, S.Ag, M.HI menegaskan, para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) diminta lebih fokus dan maksimal dalam memberikan ilmu kepada siswa.
Terutama mengenai baca tulis Al-Quran serta kewajiban untuk salat lima waktu. Ketika lulus MI atau akil baligh, setidaknya siswa hafal 1 juzz Al-Quran.

BACA JUGA:Soal Zona Hijau, KPU Surati Pemkab Seluma

BACA JUGA:Bapenda Seluma Optimis Target PAD Tercapai

“Lulus MI artinya sudah akil baligh, minimal itu siswa sudah hafidz Quran dan paham bacaan salat. Makanya, kami tekankan para guru PAI harus keras lagi mendidik siswa. Salat itu wajib bagi muslim, jangan sampai anak-anak teledor akan hal ini,” ujarnya.
Disampaikan Irawadi, sebagai sekolah berbasis agama islam. Pihaknya tidak ingin mendengar ada anak yang tidak bisa baca quran serta tidak salat  menginjak kelas VII MTs.

BACA JUGA:Tidak Lolos Administrasi Seleksi CPNS, Peserta Bisa Ajukan Sanggahan

BACA JUGA:Membahayakan, Lubang Menganga di Jembatan Desa Cinto Mandi Belum Juga Ditutup

Jika masih ditemukan, seharusnya siswa seperti itu belum lulus ujian praktek agama semasa duduk di bangku kelas VI MI. Tak hanya itu, gerakan salat yang tepat juga menjadi kunci diterimanya salat tersebut.
“Jadi apa yang diprogramkan Bupati Bengkulu Selatan terkait tuntas baca tulis al-quran dan Bengkulu Selatan religius harus berjalan maksimal,” terang putra asli Kedurang ini.

BACA JUGA:Sekda Bengkulu Selatan Harapkan Revitalisasi Pemanfaatan Aset Daerah

BACA JUGA:Polisi Sulit Lacak Pemakai Narkoba di Bengkulu Selatan

Kedepan Irawadi, mengaku akan mengevaluasi secara mendalam program pendidikan agama ditingkat MTs.
Siswa yang kedapatan belum pandai salat dan membaca Al-Quran bakal dibina khusus. Jika dibiarkan, maka dikhawatirkan menambah deretan masyarakat yang buta aksara Al-Quran.

BACA JUGA:Dilaporkan Selingkuh, Kades Air Teras Lepas Dari Jeratan Sanksi

BACA JUGA:Peluang Tambahan Penghasilan, Jumlah TPS Pilkada Kaur Dipastikan Bertambah

“Pendidikan agama dibawa sampai mati, maka mau tidak mau harus paham. Tidak ada siswa khususnya yang beragama islam yang tidak mampu menunaikan salat dengan baik,” pungkas Irawadi.

(rzn)

Tag
Share