radarselatan.baakoran.co - Monkeypox atau cacar monyet adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Monkeypox, anggota genus Orthopoxvirus.
Penyakit ini bisa menular ke manusia meskipun jarang terjadi.
Sehingga penting untuk mengenali ciri ciri dan memahami cara penularannya sehingga bisa dilakukan penanganan yang tepat.
Monkeypox pertama kali ditemukan pada tahun 1958 pada koloni monyet yang digunakan untuk penelitian.
Meskipun namanya mengandung kata "monkey" (monyet), virus ini juga dapat ditemukan pada hewan pengerat dan primata lainnya di Afrika Tengah dan Barat.
BACA JUGA:Air Terjun Gunung Balau, Wisata Tersembunyi di Bandar Lampung, Ini Faktanya
Gejala monkeypox biasanya muncul dalam dua tahap:
Tahap Awal (0-5 hari):
1. Demam tinggi (biasanya di atas 38.5°C)
2. Sakit kepala yang intens
3. Pembengkakan kelenjar getah bening (limfadenopati)
4. Nyeri otot (mialgia)
5. Kelelahan yang ekstrem
BACA JUGA:Air Terjun Simempar, Surga Tersembunyi di Deli Serdang, Sumatera Utara yang Memukau
Tahap Lanjut (1-3 hari setelah demam):
1. Ruam kulit yang berkembang, biasanya dimulai dari wajah kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya
2. Ruam berubah dari bintik merah menjadi lepuhan berisi cairan, kemudian berkerak
3. Ruam bisa muncul di telapak tangan dan kaki
4. Dalam kasus yang parah, lesi bisa muncul pada selaput lendir mulut, mata, dan alat kelamin
BACA JUGA:Mengungkap Fakta Menarik Air Terjun Jitu, Destinasi Wisata Yang Pernah DikunjungiPutri Diana
Cara Penularan
Monkeypox dapat menular melalui:
• Kontak langsung dengan cairan tubuh atau lesi kulit hewan yang terinfeksi
• Kontak dekat dengan orang yang terinfeksi, terutama melalui sekresi pernapasan atau lesi kulit
• Kontak dengan benda-benda yang terkontaminasi seperti pakaian atau seprai
BACA JUGA:Keindahan Curug Lawe Benowo di Ungaran, Destinasi Wisata Alam Yang Asri dan Mempesona
Pencegahan
Untuk mengurangi risiko tertular monkeypox:
1. Hindari kontak dengan hewan yang bisa membawa virus, terutama di daerah endemik
2. Isolasi pasien yang terinfeksi
3. Praktikkan kebersihan tangan yang baik, cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air
4. Gunakan alat pelindung diri saat merawat pasien yang terinfeksi
5. Hindari kontak dengan benda-benda yang mungkin terkontaminasi oleh pasien yang terinfeksi
BACA JUGA:Pesona Air Terjun Dlundung di Mojokerto, Destinasi Wisata Alam yang Menyegarkan dan Cocok Untuk tempat Berkema
Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami Gejala?
Jika Anda mengalami gejala-gejala yang mirip dengan monkeypox:
1. Segera isolasi diri untuk mencegah penyebaran
2. Hubungi penyedia layanan kesehatan atau rumah sakit terdekat
3. Informasikan tentang riwayat perjalanan atau kontak dengan hewan atau orang yang mungkin terinfeksi
4. Ikuti instruksi dari tenaga medis dengan seksama
BACA JUGA:Air Terjun Watu Ondo, Pesona Alam Tersembunyi Di Dalam Hutan Rimba Mojokerto
Meskipun monkeypox jarang terjadi pada manusia, penting bagi kita untuk tetap waspada dan mengenali gejalanya.
Mari kita jaga diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita dengan tetap waspada dan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat. (**)