RadarSelatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan dan UKM (Koperindag-UKM) Kaur memastikan harga sembilan bahan pokok (Sembako) di Kaur tetap stabil menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2024. Tidak ada lonjakan harga sembako di pasaran.
ilustrasi sembako-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
“Secara garis besar tidak ada lonjakan menjelang 17 Agustus ini. Tim sudah melakukan pemantauan di lapangan,” ujar Kepala Dinas Koperindag-UKM Kaur Endi Yurizal, SP, 13 Agustus 2024.
BACA JUGA:71 Tim Bola Voli Perebutkan Piala Bupati Kaur
BACA JUGA:Gagal di Pilleg 2024, Nur Ali Tetap Dilantik Sebagai Anggota DPRD Provinsi Bengkulu
Senin, 12 Agustus 2024, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kaur menggelar rapat pengendalian inflasi daerah secara virtual bersama Kementerian Dalam Negeri RI yang dipimpin langsung Plt Sekjen Kemendagri RI Komjen Pol Drs. Tomsi Tohir, M.Si.
“Kondisi ini juga sudah kami sampaikan dalam rapat secara virtual kepada tim Mendagri,” tegasnya.
BACA JUGA:Desa dan Perusahaan di Seluma Diminta Bantu Atasi Kasus Stunting
BACA JUGA:KPU Proses Pengunduran Diri Dua Anggota DPRD Provinsi Bengkulu
Menurut Endi, yang paling mempengaruhi perekonomian warga yakni harga beras. Namun beruntung saat ini Kaur usai memasuki musim panen padi, bahkan harga beras cenderung turun dibandingkan awal tahun lalu.
Dampak dari turunnya harga beras itu juga berpengaruh kepada harga komoditi lain seperti ikan dan sayur mayur lain.
BACA JUGA:Cetak Sawah Baru Direalisasikan Tahun 2025, Provinsi Bengkulu Usulkan 1.800 Hektar
BACA JUGA:Ombudsman Provinsi Bengkulu Kembali Lakukan Penilaian Pelayanan Publik di Bengkulu Selatan
Namun demikian nelayan juga tak mengalami kesulitan menangkap ikan dalam beberapa bulan terakhir.
“Sementara hasil hutan terbesar Kaur yakni kopi. Harganya juga melambung tinggi, jadi secara garis besar ekonomi masyarakat tetap stabil,” tutupnya.
(jul)