radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Jalan nasional lintas barat Sumatera di wilayah Desa Pasar Pino Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan berlubang. Kerusakan terparah berada di dekat tikungan Dusun Padang Lakaran Desa Pasar Pino.
Kades Pasar Pino Ivan Sawito, S.Farm menyebut sudah puluhan warga jadi korban lakalantas di jalan tersebut. Bahkan, ada yang harus dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya parah.
BACA JUGA:PKK Tingkat Desa Harus Berperan Aktif Atasi Stunting
BACA JUGA:PKK Tingkat Desa Harus Berperan Aktif Atasi Stunting
“Sudah sejak tahun 2017 lubang ini menganga di jalan kami ini. Semakin hari kondisinya semakin parah. Lubang bertambah dalam dan lebar,” ujarnya kepada Rasel, Jumat (5/7) siang.
Lanjut Ivan, pihak desa bukannya tidak pernah melakukan upaya perbaikan atas jalan tersebut. Beberapa kali jalan ditambal dengan krokos dan cor semen.
BACA JUGA:Hernan Crespo: Lukaku Lebih Pas Bermain Di Milan
BACA JUGA:Pemdes Diimbau Dukung Pengembangan Bank Sampah
Tapi karena bukan menggunakan aspal, upaya tersebut tidak berlangsung lama. Alhasil jalan kembali berlubang dan rusak.
“Kami minta pemerintah Provinsi Bengkulu setidaknya cek dulu kondisi jalan. Malu sekali melihatnya rusak seperti ini. Jangan sampai nanti korban bertambah banyak,” beber Ivan.
BACA JUGA:Mohamed Salah Pilih Fokus di Liverpool Jalani Tur Pramusim
BACA JUGA:Gagal Buat Gol Saat Penalti, Scaloni Tak Merasa Messi Tak Maksimal
Disisi lain, Ivan juga berharap di sekitar jalan itu segera dibangun siring pembuangan air. Ini karena setiap hujan turun, sekitar jalan itu dipenuhi genangan air beserta lumpur tanah.
Ditambah lagi dengan letaknya di dekat tebing, sehingga tanah sisa erosi akan langsung menumpuk di tengah jalan. “Nanti akan kami buatkan lagi proposal usulan, agar betul-betul ditanggapi pemerintah,”demikian Ivan. (rzn)