radarselatan.bacakoran.co, KEDURANG - Dunia pendidikan Bengkulu Selatan sepertinya sedang tidak baik-baik saja. Kasus amoral menjadi ancaman serius.
Belum hilang dari ingatan seorang guru menjalin hubungan tak sepatutnya dengan seorang siswi terungkap setelah tangkapan layar chat yang tersebar. Kini seorang guru dilaporkan menggauli seorang siswinya di pondok kebun jagung.
BACA JUGA:Oknum Kadus Tiktoker Terancam Penjara 10 Tahun
Oknum guru salah satu SMAN di Kedurang berinisial JR (36), warga Desa Lawang Agung Kecamatan Kedurang ditangkap Polres Bengkulu Selatan karena merenggut kesucian salah seorang siswinya.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Terjadi Lagi, Oknum Guru di Bengkulu Selatan Rudapaksa Siswi Sendiri
Aksi itu terungkap setelah korban bercerita kepada orang tuanya setelah sang guru menodainya. Orang tua korban tidak terima dan melapor ke polisi.
Dalam laporan korban, peristiwa itu berawal sekitar pukul 20.03 WIB, Minggu (17/3) malam, korban dihubungi gurunya melalui pesan mesenger. Si guru mengajak korban bertemu di dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Lawang Agung.
BACA JUGA:Empat Terdakwa Dana BOK Kaur Dituntut 1 tahun 4 Bulan Penjara
Korban yang masih polos pun tidak menolak ajakan gurunya itu. Padahal waktu dan tempat ketemuan terbilang tidak wajar.
Korban mengendarai sepeda motor sendirian dari rumahnya menemui gurunya. Setelah sampai di lokasi yang dijanjikan, korban dan si guru bertemu dan bercakap-cakap.
BACA JUGA:Salah Penanganan, Sampah Bisa Bawa Petaka Bagi Lingkungan
Kemudian si guru dan korban berboncengan naik sepeda motor menuju kebun jagung yang berada di belakang Desa Lawang Agung.
Keduanya pun mampir ke pondok kebun jagung yang ada. Di situlah si guru melancarkan aksinya menggoda siswinya itu untuk melayani nafsunya.
Hal yang dilarang pun akhirnya terjadi. Kesucian si siswi hilang diambil guru sendiri.
BACA JUGA:Sekda Ingatkan OPD, Terkait Audit BPK RI Harus Sampaikan Data Akurat