KOTA MANNA - Guna meringankan beban masyarakat yang membutuhkan bantuan dan uluran tangan. Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan melalui Dinas Sosial (Dinsos) Bengkulu Selatan mengusulkan bantuan untuk warga disabilitas dan anak yatim yang ada di Bengkulu Selatan. Usulan bantuan ini disampaikan ke Kementerian Sosisal (Kemensos) RI.
Kepala Dinas Sosial Bengkulu Selatan, Efredy Gunawan, mengatakan untuk saat ini data yang ada untuk warga penyandang disabilitas sebanyak 400 orang dan anak yatim sebanyak 600 orang, nantinya data ini akan dikirimkan ke Kementerian Sosial (Kemensos) RI dan akan di verifikasi kelayakanya. Bahkan kalaupun nanti ada tambahan akan tetap diusulkan karena usulan tersebut tidak ada batasannya.
"Walaupun untuk kuota bantuan ini tidak ada batasnya, kita tetap harus cepat mengusulkan. Karena dari kuota yang dimiliki oleh Kementerian Sosial akan dibagikan kepada seluruh Provinsi, Kabupaten dan Kota yang ada di Indonesia, sehingga kita harus cepat mengusulkan agar bantuan tersebut lebih banyak kita dapatkan," papar Efredy.
Nantinya bagi penerima, akan dibuatkan rekening masing-masing, mengingat bantuan ini nantinya berupa uang tunai. Bantuan untuk tahun 2023 sudah berjalan pada bulan Juni yang lalu. Untuk penerima bantuan nantinya wajib masuk kedalam DTKS Kemensos RI.
Bantuan ini, tidak akan menjadi persoalan walaupun penerima nantinya menjadi penerima PKH ataupun BPNT, yang jelas termasuk dalam DTKS. Semoga nantinya bantuan ini akan bisa membantu meringankan beban masyarakat. Karena uang yang akan diberikan akan diterima setiap bulannya.
"Untuk tahun 2024, kita akan cepat mengirimkan data disabilitas dan anak yatim, sehingga kita mendapatkan bantuan kuota yang lebih banyak. Dan, yang jelas data yang kita kirim semuanya lengkap dan masuk dalam verifikasi Kemensos," pungkas Efredy. (one)