radarselatan.bacakoran.co - Ratusan warga di kawasan eks jalan BRT atau Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje dapat bernapas lega. Pasalnya tahun ini pemerintah bakal membangun jalan menuju desa mereka.
Pembangunnya menggunakan dana Instruksi Presiden (Inpres) dengan total dana Rp 27 Miliar. Dana tersebut akan membangunkan jalan menuju Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje sepanjang 16 Kilometer.
BACA JUGA:Cari Bibit Lele? BBI Suku Tiga Siapkan Bibit Lele Unggul
Sementara prosesnya akan dilakukan oleh Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Bengkulu.
"Seusia dengan infomasi yang kami sampaikan sebelumnya jalan ini prioritas sehingga akan dibangun tahun ini," kata Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kaur Guntur Akhiri, ST, beberapa hari lalu.
BACA JUGA:Bawaslu Ingatkan KPU Terkait Kelengkapan Logistik
Disebutkannya, sebelumnya tahun 2023 lalu, Kaur menerima dana Inpres dengan total Rp 35 Miliar, dana itu telah direalisasikan membangun jalan di Desa Pasar Baru, Suka Jaya dan Tri Jaya Kecamatan Nasal.
BACA JUGA:Curi Handphone, Pelajar Seluma Ditangkap, Satu Buron
Pembangunan jalan sendiri sudah rampung dan telah dinikmati masyarakat. "Kalau untuk teknis pembangunan akan dilakukan oleh BPJN. Sedangkan daerah sifatnya menyiapkan lokasi saja," ujarnya.
BACA JUGA:Kapolres Minta Pengamanan Pemungutan Suara Serius dan Humanis
Dengan akan dibangun jalan yang ada di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje itu, pemkab Kaur berharap bisa membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
BACA JUGA:Bandar Narkoba Asal Kedurang Diseret ke Pengadilan
Sehingga perekonomian masyarakat semakin meningkat. "Jadi nanti kita yang akan memfasilitasi, pembangunnya tetap dikoordinir BPJN," tegasnya. (jul)