radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Terkait rencana pembukaan tambang emas di kawasan Bukit Sanggul Desa Muara Dua Kecamatan Semidang Alas (SA), Bupati Seluma Teddy Rahman masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat.
Serta dari Pemprov Bengkulu. Pasalnya, sampai saat ini belum ada perkembangan terbaru. Terkait rencana pengerukan (eksploitasi) emas di wilayah tersebut. Setelah sebelumnya dilakukan penelitian (eksplorasi).
BACA JUGA:Tahun Depan Penyelenggaraan Haji Tidak Lagi Diurus Kemenag
"Belum, sampai saat ini belum ada info terbaru. Pemerintah Daerah tentunya masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat melalui kementrian. Termasuk Pemprov Bengkulu. Karena masalah tambang ini menjadi kewenangan pemerintah pusat," ujarnya.
Namun Bupati Seluma mengatakan bahwa terkait tambang emas ini harus ada kajian komprehensif oleh tenaga ahli yang memang membidangi pertambangan dan lingkungan.
Bupati menyampaikan, tentunya pemerintah daerah tak ingin gegabah yang justru nanti akan berdampak fatal. Oleh karena itu masukan dari semua pihak akan dipertimbangkan secara matang.
BACA JUGA:Baru Desa Dusun Baru Cicil Temuan Audit Inspektorat
Menurutnya tentu aspek yang akan menjadi pertimbangan adalah soal dampak positif dan negatif apabila Bukit Sanggul dieksploitasi.
"Untuk saat ini sebaiknya kita tunggu kajian dari berbagai pihak dan juga disiplin ilmu. Karena harus komprehensif kajian oleh yang profesional di bidangnya," ujar Bupati Seluma.
Sementara itu terkait dengan tambang emas, saat ini tahapannya baru sosialisasi di tingkat Provinsi Bengkulu. Namun Pemkab Seluma akan mempertimbangkan apa saja manfaatnya apabila tambang emas dibuka di Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Ketua DPRD Seluma Membolehkan Masyarakat Pakai Mobil Dinasnya
"Tahapannya baru sosialisasi. Kami masih pelajari. Maunya kita jangan hanya Kabupaten Seluma mendapatkan Dana Bagi Hasil (DBH) saja. Kita ingin pendapatan daerah kita meningkat supaya bisa membangun Kabupaten Seluma yang lebih baik lagi," pungkas Bupati Seluma. (rwf)