radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pasar Ampera adalah pasar harian terbesar di Bengkulu Selatan, tak heran jika pasar tersebut menjadi salah satu pusat perekonomian.
Sayangnya perhatian pemerintah untuk pasar tersebut sangat minim. Akibatnya, pasar ampera semakin sepi dan kondisi lingkungan yang semerawut.
BACA JUGA:Disdikbud Kaur Pastikan Pembayaran Gaji Guru Tepat Waktu
Waka I DPRD Bengkulu Selatan, Holman, SE mengatakan memang sudah banyak laporan masyarakat, khususnya para pedagang terkaist kondisi pasar ampera yang memprihatinkan.
BACA JUGA:Tabrak Pejalan Kaki Hingga Meninggal, Kepala DKP Kota Bengkulu Jadi Tersangka
Lingkungan pasar tidak tertata, pedagang berjualan disembarang tempat, fasilitas yang pernah dibangun pemerintah juga sudah rusak, dan banyak sampah di sekitar lingkungan pasar tersebut.
BACA JUGA:Persoalan Sepele Berujung Penjara, Korban Dalam Proses Pemulihan
“Pasar Ampera memang butuh perhatian serius. Kondisinya memang memprihatinkan. Pedagang tidak tertata, fasilitas juga tidak memadai. Memang sangat disayangkan kondisi itu, padahal pasar ampera adalah salah satu pasar terbesar di daerah kita,” ujar Holman.
BACA JUGA:Kecelakaan Tunggal, Mobil Fortuner Hantam Pohon Mangga di Kaur
Untuk mencari solusi penataan Pasar Ampera, DPRD mendorong pihak eksekutif agar lebih proaktif mencari dukungan anggaran dari pemerintah pusat. Dan juga memiliki niat serius untuk berbenah.
Jika dilakukan penataan dengan baik, tentunya kondisi pasar ampera akan lebih baik, menjadi tempat yang nyaman bagi pembeli dan penjual. (yoh)