radarselatan.bacakoran.co, PINO RAYA - Kayu tua setinggi 18 meter jenis Broussonetia papyrifera atau pohon kertas tumbang di jalan lintas barat Sumatera tepatnya di Desa Tanggo Raso Kecamatan Pino Raya, Rabu (25/6/2025) sekitar pukul 10.21 WIB.
Kayu yang diameternya lebih dari satu meter tersebut tumbang diakibatkan angin kencang melanda wilayah setempat.
BACA JUGA:Horeee... Pemkab Seluma Putuskan Seleksi PPPK Tahap II Tetap Dilaksanakan
Tidak ada korban jiwa maupun luka atas kejadian itu. Bangunan rumah juga tidak terkena hantaman ranting pohon. Namun, ratusan kendaraan dari dua arah terjebak macet parah hingga satu jam.
BACA JUGA:Razia Gabungan Incar Kendaraan Mati Pajak Di Kaur
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkulu Selatan, Hen Yepi S.Pi membenarkan kejadian tersebut. Dirinya menduga bagian bawah batang pohon sudah lama lapuk sehingga mudah sekali tumbang ditiup angin.
BACA JUGA:Rp 216 Miliar Untuk Pembangunan Pelabuhan Linau
"Jadi TRC kami mendapatkan laporan pohon tumbang sekitar pukul 10.21 WIB tadi (kemarin, red). 20 tim langsung kami kirimkan untuk melakukan penanggulangan," ujarnya.
BACA JUGA:Ditelepon Orang Ngaku Polisi, Jangan Langsung Percaya
Lanjut Hen Yepi, dari 20 petugas yang diterjunkan, sebanyak 8 orang melakukan pemotongan batang pohon menggunakan chainsaw. Sementara 8 orang lagi melakukan pengalihan batang.
"Dua orang lagi bertugas mengatur lalu lintas serta memasang plang tanda bahaya," ujar Hen Yepi.
BACA JUGA:Polsek Pino Raya Bagikan Sembako Kepada Warga Kurang Mampu
Ditambahkan Kades Tanggo Raso, Ridwan Agustian, bahwa kejadian pohon tumbang telah menarik perhatian masyarakat yang melintas. Namun, masyarakat tidak berani langsung eksekusi karena keterbatasan alat.
"Kami terimakasih kepada TRC BPBD yang telah hadir langsung ke lokasi merespon aduan masyarakat. Kejadian ini baru pertama di tahun ini," ujarnya.
BACA JUGA:Pimpinan DPRD Ngaku Setor Uang Bantu Pemenangan Rohidin