RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Terhitung Tanggal 7 sampa 11 Juli mendatang, seluruh satuan pendidikan di bawah naungan Disdikbud Bengkulu Selatan bakal melaksanakan sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahun akademik 2025/2026.
Dalam pelaksanaan tersebut, khusus siswa baru yang akan masuk sekolah dasar (SD) tidak dituntut jalur prestasi. Melainkan diarahkan jalur domisili atau perpindahan orang tua.
BACA JUGA:PPPK Diingkatkan Terus Berkarya Membangun Daerah
BACA JUGA:Disdukcapil Bengkulu Selatan Optimalkan Pelayanan Melati Kacerling
Hal ini lantaran SPMB jalur prestasi ditingkat SD masih bersifat fleksibel dan tidak menjadi rujukan utama masuk sekolah.
"Khusus SD, jalur prestasi sifatnya fleksibel. Bukan seperti mau masuk SMP. Ini karena siswa baru SDSD baru saja menyelesaikan pendidikan usia dini dan kemampuan akademik mereka tentu terbatas," ujar Kasi Peserta Didik Bidang SD Disdikbud Bengkulu Selatan Onawan Affriyadi.
BACA JUGA:Pasca Idul Adha, Pemilik Ternak Diimbau Lakukan Hal Ini
BACA JUGA:Spesifikasi Lengkap Honda Revo Fit 2025, Motor Bebek Irit Cocok untuk Pelajar dan Pengusaha UMKM
Lanjut Onawan, jika ditingkat SMP kuota SPMB jalur prestasi mencapai 15 persen. Nah ditingkat SD, persentasenya tidak sampai sejumlah tersebut. Bahkan, pihaknya sangat memaklumi apabila kuota jalur prestasi di jenjang SD belum terpenuhi.
"Hanya satu hal yang perlu kami tekankan, yaitu jangan pernah curi start SPMB. Harus ikuti betul jadwalnya, dan pastikan kelengkapan berkas siswa," kata Onawan.
BACA JUGA:Mitsubishi Pajero Sport 2025, Mobil Sport Tangguh dan Mewah, Ini Speifikasinya
Disisi lain, Onawan juga meminta pihak sekolah untuk aktif menyebarkan sosialisasi SPMB kepada orang tua siswa. Dirinya berharap agar seluruh siswa bisa daftar SPMB tepat waktu tanpa terkendala syarat apapun.
"Guru di sekolah jangan hanya diam ya, sosialisasi hari gencar dan intens komunikasi dengan orang tua siswa. Sehingga nanti pelaksanaan SPMB berjalan lancar," pungkasnya.
(rzn)