Desa Rantau Sialang Lakukan Titik Nol Pembangunan Plat Duiker, Rabat Beton, dan Talud

Kamis 08 May 2025 - 18:02 WIB
Reporter : Gio
Editor : Sahri

radarselatan.bacakoran.co, KEDURANG - Pemerintah Desa Rantau Sialang Kecamatan Kedurang Kabupaten Bengkulu Selatan melakukan titik nol pembangunan plat duiker, rabat beton, dan talud.

Kegiatan titik nol ini merupakan simbolis dimulainya pelaksanaan pekerjaan pembangunan tersebut.

BACA JUGA:Semester Baru, Evaluasi BTA Bakal Diselenggarakan Serentak

Kegiatan titik nol dilaksanakan pada Kamis, 8 Mei 2025 yang diikuti langsung oleh Kades Rantau Sialang, Romi Oktavianus, SH diikuti Ketua BPD, Ketua TPK, Kepala Dusun (Kadun), dan unsur pemerintahan desa yang lain serta masyarakat. 

Dikatakan Kades, anggaran pembangunan plat duiker, rabat beton dan talud bersumber dari dana desa (DD) tahun anggaran 2025.

Kegiatan pembangunan tersebut ditentukan sesuai dengan hasil musyawarah bersama masyarakat dalam penyusunan RAPBDes tahun sebelumnya.

“Pembangunan plat duiker, rabat beton dan talud ini adalah aspirasi masyarakat. Dilokasi ini memang belum pernah tersentuh pembangunan dana desa ataupun sumber anggaran lainnya. Makanya tahun ini diakomodir dan menjadi prioritas. pekerjaannya segera dimulai,” kata kades.

BACA JUGA:Meriahkan HUT Kabupaten Kaur Ke 22, Gelar Turnamen Voli dan Sepak Takraw

Lokasi dibangunnya plat duiker, rabat beton, dan talud memiliki fungsi yang sangat banyak untuk masyarakat. Yang pertama sebagai akses menuju lahan perkebunan dan pertanian.

Setelah nanti plat duiker, rabat beton, dan talud selesai dibangun. Warga akan memiliki akses yang mudah untuk mengangkut hasil pertanian, seperti kelapa sawit, padi, dan jagung.

Selain itu, fasilitas itu nanti juga bisa menjadi akses warga menuju langsung sungai Air Kedurang. Warga bisa dengan mudah pergi ke sungai Air Kedurang untuk mandi.

BACA JUGA:Oknum Personel Polres Kaur Terkena Sanksi PTDH, Kapolres: Jadikan Ini Pembelajaran

Bahkan fasilitas itu nanti juga dapat menjadi daya tarik wisata di desa tersebut. Sebab warga yang berkunjung akan mudah menjangkau sungai Air Kedurang untuk mandi dan menikmati suasana alam di sekitar yang masih alami. (yoh/prw)

Kategori :