RadarSelatan.bacakoran.co - Air adalah sumber kehidupan. Manusia tidak akan bertahan hidup tanpa ada air untuk diminum.
Kebanyakan manusia bisa bertahan hidup 3 hingga 4 haru atau sekitar 100 jam tanpa minum.
Manusia juga tidak bisa sembarangan meminum air, jika salah bisa menyebabkan sakit bahkan kematian.
Jika tersesat di hutan ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengenali air layak konsumsi dan yang tidak layak.
BACA JUGA:Air Hangat vs Dingin: Mana yang Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
Air yang tidak layak konsumsi yakni air keruh, berbau tidak sedap, terasa aneh, berwarna, atau mengandung endapan.
Ciri-ciri ini menandakan adanya kontaminasi bakteri, bahan kimia, atau logam berat yang bisa membahayakan kesehatan jika dikonsumsi.
Berikut penjelasan lebih detail mengenai ciri-ciri air yang berbahaya dikonsumsi:
BACA JUGA:Tak Hanya Manis, Ini Manfaat Air Tebu Bagi Kesehatan! Tapi Tidak Bagi Penderita Ini
Air Keruh
Air yang keruh menunjukkan adanya partikel padat yang mengendap di dalamnya, seperti tanah, lumpur, atau kotoran.
Air keruh juga dapat mengandung bakteri dan mikroorganisme berbahaya yang tidak terlihat oleh mata telanjang.
Air Berbau Tidak Sedap
Bau tidak sedap, terutama bau seperti belerang, klorin, atau logam, dapat menjadi indikasi adanya kontaminasi oleh zat-zat kimia atau bakteri.
Bau seperti kolam renang atau pemutih juga harus dihindari, karena dapat menunjukkan kandungan klorin yang berlebihan.
BACA JUGA:Misteri Tangan Raksasa di Hutan Kalimantan, Sempat Membuat Ilmuwan Rusia Lari Tunggang-langgang
Air Terasa Aneh
Jika air terasa seperti logam, pahit, asam, atau berpasir, maka kemungkinan besar telah terjadi kontaminasi.
Rasa aneh ini bisa disebabkan oleh kandungan logam berat, zat kimia, atau bakteri yang tidak layak dikonsumsi.
Air Berwarna
Air yang berwarna, seperti cokelat, kuning, atau warna-warna lain, juga dapat menjadi indikasi adanya kontaminasi.
Warna ini bisa disebabkan oleh adanya zat organik, mineral, atau logam berat yang tercampur dalam air.
Selain air sungai atau telaga, sumber air yang bisa diminum saat berada dihutan adalah air dari tumbuhan.
BACA JUGA:Air Terjun Putri Malu Way Kanan, Mutiara Tersembunyi di Hutan Sumatra
Biasanya tumbuhan yang mengandung banyak air adalah tumbuhan merambat seperti akar.
Namun tumbuhan juga banyak yang mengandung racun. Ciri ciri air tumbuhan yang tidak berbahaya diminum adalah jernih, tidak berasa dan tidak berbau.
Jika air tumbuhan berwarna kuning atau merah, sebaiknya jangan diminum apalagi air tersebut rasanya pajit atau asam. (**)