RadarSelatan.bacakoran.co - Hama walang Sangit merupakan musuh bebuyutan petani. Jika serangan hama walang sangit dibiarkan, bisa menyebabkan gagal panen.
Agar tanaman padi bisa terhindar dari serangan walang sangit hal yang perlu dilakukan petani adalah pencegahan dan pembasmian.
Pencegahan dilakukan sebelum walang sangit menyerang tanaman padi, langkah ini lebih baik dibandingkan pembasmian setelah hama walang snagit menyerang.
Untuk pencegahan, salah satu hal yang paling penting diperhatikan petani adalah waktu penanaman padi.
BACA JUGA:Benih Padi Genjah Produksi Tinggi, Cocok Ditanam Pada Musim Kemarau
Biasanya kalau penanaman padi dilakukan bulan September, Oktober dan November, biasanya tanaman padi akan terhindar dari serangan walang sangit.
Kalaupun ada serangan, tidak terlalu parah dibandingkan penanaman dilakukan bulan Desember atau awal tahun.
Sedangkan pembasmian menggunakan insektisida petani juga harus paham insektisida paling tepat digunakan serta waktu penyemprotannya.
Untuk lahan sawah kering atau tadah hujan sebaiknya petani menggunakan bahan Regon (warna merah, 50 ml) biasanya banyak dijual dipasar atau toko petani dengan harga sekitar Rp35.000.
BACA JUGA:Kombinasi Tanaman Padi dan Ikan Mas, Usaha Modal Kecil Untung Berlimpah
Bahan itu dicampur dengan Danke 40 WP. Cara meraciknya gunakan 4 semdok makan Danke kemudian tambahkan 1 tutup botol Regon (dari botol 50 ml).
Aduk bahan sampai merata kedalam air yang sudah dimasukkan ke tangki semprot berukuran 16 liter.
Waktu penyemprotan yang tepat adalah pagi hari saat cuaca cerah dan panas.
Jangan disemprot waktu sore, apalagi saat mendung atau habis hujan, karena hama tidak akan mati. (**)