radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pemerintah daerah memastikan kebijakan efisiensi anggaran tidak akan mengganggu kinerja pelayanan publik di Bengkulu Selatan.
Begitupun dengan fasilitas yang diberikan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) belum ada yang dikurangi oleh kebijakan yang ada saat ini.
BACA JUGA:Tega Pukul Ayah Kandung Hingga Berlumuran Darah, Segini Ancaman Hukuman Pelaku
Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni, M.Si menegaskan dengan adanya efisiensi anggaran yang dilakukan di seluruh pemerintahan daerah.
Tidak terkecuali Bengkulu Selatan, dipastikan tidak akan pernah mengurangi pelayan publik yang wajib diberikan kepada masyarakat.
"Walaupun memang saat ini ada tiga komponen yang menjadi prioritas pembangunan kita, mulai dari pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, memang saat ini karena efisiensi anggaran bisa dikatakan program infrastruktur menurun,” ungkap Sekda.
BACA JUGA:Tanamkan Ide Kreatif, Sekda Bengkulu Selatan Sebut Perubahan Diawali Dari Diri Sendiri
Pemerintah, sambung Sekda, akan tetap berusaha untuk mencari jalan keluar masalah penganggaran. Karena pembangunan daerah bukan hanya dilakukan melalui satu pintu anggaran yaitu APBD, bisa saja dilakukan melalui penganggaran anggaran yang lain.
Dengan efisiensi anggaran, tidak harus mengurangi volume pelayanan yang diberikan. Artinya dalam pengambilan kebijakan harus bisa melakukan efektivitas.
Seperti contoh kalau nantinya dalam suatu rapat, hal tersebut ada keterkaitan maka bisa dilakukan dalam satu kali kegiatan.
Contoh lain dengan menjadwalkan kegiatan pada jam-jam yang efektif yang tidak memerlukan kebutuhan-kebutuhan yang bisa dihilangkan, seperti makan minum.
BACA JUGA:Ini Jadwal Lengkap Pembacaan Putusan Sengketa Pilkada Bengkulu Selatan
Makanya nantinya pemerintah juga akan melakukan evaluasi apakah dengan efisiensi anggaran pelayanan akan menurun.
Kalau nantinya dengan efisiensi anggaran pelayanan meningkat itu akan menjadi penilaian yang sangat bagus.
Karena bagaimana bentuknya kecil atau besar anggaran yang ada pelayan harus diberikan kepada masyarakat secara maksimal.