Tanam Tumbuh dan Hewan Jadi Penyebab Utama Gangguan Listrik di Bengkulu Selatan

Selasa 04 Feb 2025 - 20:08 WIB
Reporter : Rezan
Editor : Suswadi AK

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Tanam tumbuh dan hewan liar pengerat dinilai menjadi penyebab utama gangguan arus listrik di Bengkulu Selatan.

Tak jarang, akibat gangguan cabang dan ranting tanaman tumbuh, listrik menjadi korsleting hingga mengalami mati mendadak selama berjam-jam.

BACA JUGA:Harga TBS Sawit di Bengkulu Murah, Ternyata Ini Biangkeroknya

Sedangkan hewan pengerat seperti tupai dan tikus juga menjadi ancaman keamanan jaringan lantaran sering membuat sarang di dalam travo listrik.

Adapun dua penyebab utama tersebut disampaikan langsung Manager ULP PT. PLN Manna Bengkulu Selatan, Yossa Perdana. Dia mengklaim bahwa pihaknya mengetahui faktor tersebut setelah melakukan investigasi dan pemantauan di lapangan.

“Gangguan listrik terbesar karena faktor alam, 99 persen di Bengkulu Selatan ini masih terganggu tanaman tumbuh. Lalu gangguan hewan liar juga masuk kategori kedua, ini fakta di lapangan,” ujarnya.

BACA JUGA:85 Ribu Siswa di Bengkulu Akan Dapat Makan Bergizi Gratis

Lanjut Yossa, pihaknya bukan tidak pernah merespon atau bergerak untuk menyelesaikan hal itu.

Setiap hari ada tujuh unit tim pangkas selalu diterjunkan ke lapangan untuk melakukan pemantauan jaringan llistrik.

Hanya saja, karena cakupan wilayah kontrol yang sangat luas, sehingga kadang kala petugas ada kendala mendeteksi titik jaringan yang terganggu.

“Tim reaksi kami siap 24 jam, tapi misal ada gangguan spontan di wilayah Kedurang, tentu petugas butuh waktu untuk sampai ke sana. Jadi masyarakat mikirnya PLN lambat respon,” imbuh Yossa.

BACA JUGA:Pastikan Kamtibmas Kondusif, Polres Bengkulu Selatan Patroli Hingga Dini Hari

BACA JUGA:Rekrut CASN Baru Bebani Anggaran Daerah, Untuk Gaji Saja Sudah Rp 31 Miliar

Oleh karena itu, Yossa berharap masyarakat agar mendukung pihak PLN ketika ingin membersihkan atau memangkas tanaman tumbuh.

Yossa, mengaku pihaknya bisa saja melakukan pemangkasan apabila masyarakat tidak complain atau merasa dirugikan atas kegiatan itu.

Kategori :