KOTA MANNA - Pelayanan publik yang dilakukan pemerintah daerah dan jajaran instansi vertikal di Bengkulu Selatan yang dikemas dalam program Bupati Injiak Ngantor di Dusun (Buji'an Dusun) besar kemungkinan dilanjutkan tahun depan. Hanya saja beberapa program akan disempurnakan. Tujuannya agar manfaat program ini menyentuh masyarakat lebih dalam lagi.
Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Selatan, Sukarni, M.Si menyebutkan, program Buji'an Dusun merupakan salah satu gebrakan Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi untuk lebih dekat dengan rakyat. Program ini ditujukan untuk meberikan pelayanan secara langsung kepada masyarakat. Dalam program tersebut, seluruh jajaran Pemkab Bengkulu Selatan dan instansi vertikal ikut serta memberikan pelayanan kepada masyarakat. "Dalam Program Buji'an Dusun, Pemerintah daerah dan jajaranya datang ke desa untuk melayani masyarakatnya, bukan untuk dilayani. Selama ini seakan terbalik, pemerintah yang dilayani masyarakat," ungkap Sekda. Sukarni menegaskan, dalam program tersebut Kades dan masyarakat tidak usah repot-repot menjamu. Cukup dengan sesederhana mungkin. Yang jelas, dalam program tersebut semua pelayanan yang dibutuhkan masyarakat terpenuhi. Sekda juga memerintahkan seluruh OPD yang akan memberikan pelayanan pada program Buji'an Dusun untuk menyesuaikan kebutuhan masyarakat. "Masih banyak yang harus dievaluasi dalam program tersebut. Kami minta kepada OPD sebelum pelaksanaan Buji'an Dusun nanti, Kades yang bersangkutan harus ditemui terlebih dahulu. Tanyakan apa yang dibutuhkan masyarakat. Sehingga saat hari pelaksanaan tersebut, semua pelayanan sesuai permintaan mayarakat terpenuhi," pungkas Sekda. (one)
Kategori :