Dinas Perkim Upayakan Relokasi Untuk Tangani Permukiman Rawan Bencana

Kamis 02 Jan 2025 - 13:36 WIB
Reporter : Rezan Okto Wesa
Editor : Suswadi Ali K

RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA -  Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Bengkulu Selatan tahun 2025 ini tidak hanya fokus pada pengentasan  rumah tidak layak huni. Namun,  juga fokus pada pendataan permukiman wilayah rawan bencana alam.
Kadis Perkim Bengkulu Selatan, Decky Zulkarnaien S.Sos mengatakan, untuk rumah yang terdata pada wilayah rawan longsor akan dilakukan upaya relokasi.
Hal tersebut juga merupakan upaya untuk melakukan peningkatan pada standar pelayanan minimal kepada masyarakat melalui Dinas Perkim Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:DLHK Bengkulu Selatan Akan Survei Seluruh DAS, Ini Penyebabnya!

BACA JUGA:Anggaran Perjalanan DL di Disdikbud Kaur Rp 660 Juta, Gedung Budaya Rusak, Pagar Kantor Dari Kawat

"Pada tahun 2025 ini kami akan fokus pada peningkatan pelayanan SPM, salah satunya pada pendataan rumah yang berpotensi terkena bencana dan rumah yang terkena bencana," ujarnya.
Decky menambahkan, Dinas Perkim Bengkulu Selatan akan terjun langsung ke lapangan untuk mengecek langsung lokasi permukiman yang masuk pada lokasi rawan bencana.
Nantinya data yang diperoleh akan dilaporkan kepada pemerintah pusat melalui aplikasi yang ada pada SPM.

BACA JUGA:10 Suku Paling Misterius di Indonesia, Sempat Dianggap Punah, Ternyata Masih Berjaya

BACA JUGA:6 Keunggulan Padi Kolosebo 02 Yang Jarang Diketahui Petani, Ini Daftarnya

"Setelah laporan ditindak lanjuti pemerintah pusat. Mungkin nanti ada relokasi ke depannya," katanya.
Decky menjelaskan, beberapa permukiman masuk wilayah rawan bencana telah didata. Di antaranya di Desa Cinto Mandi dan Desa Telaga Dalam, Kecamatan Pino Raya, lalu beberapa wilayah yang ada di Kecamatan Pino dan di Kecamatan Seginim.
"Kami sudah melakukan beberapa pengecekan dibeberapa lokasi permukiman rawan bencana pada tahun 2024 lalu, khusus dibeberapa wilayah yang ada di pinggiran sungai," jelasnya.

BACA JUGA:Motor Bebek Petualang Tangguh, Mesinnya Lebih Kuat Dari Trail 150cc, Pakai Mesin 190cc DOHC

BACA JUGA:2025 Suzuki Jimny Sierra Pickup, Mobil Tangguh Serba Guna, Siap Libas Medan Off-Road

Untuk mewujudkan permukiman yang bebas dari potensi bencana. Dinas Perkim juga bukan hanya mengajukan upaya relokasi melalui pemerintah pusat.
Namun, juga mengajak semua pihak, khususnya perusahaan yang ada di Bengkulu Selatan untuk dapat ikut andil dengan tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) yang ada.
"Untuk realisasi relokasi nanti akan kami atur lagi dengan peraturan yang lebih jelasnya," pungkasnya.

(rzn)

Kategori :