radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu meminta para guru ikut mengawasi penggunaan media sosial peserta didik.
Agar aktivitas daring mereka tetap mencerminkan budaya positif, khususnya nilai-nilai budaya Bengkulu.
BACA JUGA:APBD Provinsi Bengkulu 2025 Disesuaikan Dengan Program Kepala Daerah Terpilih
Pastikan para peserta didik tidak terjerumus dalam perilaku negatif seperti judi online atau penyalahgunaan narkoba.
"Kami meminta para guru untuk melakukan pengawasan ketat terhadap aktivitas siswa," kata Plh Sekda Provinsi Bengkulu, Haryadi, Minggu (1/12/2024).
Haryadi mengatakan, para peserta didik diharapkan dapat memanfaatkan waktu luang untuk kegiatan produktif yang dapat meningkatkan kualitas diri. Hal ini dilakukan agar bisa terhindar dari perilaku negatif.
"Para siswa dapat meningkatkan kualitas diri dan melakukan kegiatan positif lainnya," ujar Haryadi.
BACA JUGA:Upah Minimum Nasional Naik 6,5 Persen, UMP Bengkulu Diharapkan Naik 10 Persen
Menurut Haryadi, perkembangan pendidikan di Bengkulu menunjukkan tren positif setiap tahunnya. Dibuktikan dengan berbagai prestasi yang diraih di bidang pendidikan.
Para guru berperan sebagai penerang yang berkontribusi dalam mencetak generasi muda unggul untuk kemajuan Bengkulu. Berkat dedikasi guru, pendidikan di Bengkulu juga terus berkembang.
BACA JUGA:Penyidikan Mengerucut, Siapa Tsk Korupsi Dana BOK Puskesmas Palak Bengkerung?
"Namun, kami mengajak seluruh guru untuk merenungkan makna dalam hymne guru. Jangan sampai profesi mulia ini tercoreng oleh tindakan yang tidak mencerminkan nilai-nilai seorang guru," pungkasnya. (cia)