radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu akan menggandeng perusahaan di Jepang guna membangun pusat pelatihan (training center) di daerah ini.
Pembangunan pusat latihan ini dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mendukung penyerapan tenaga kerja.
BACA JUGA:Batik Air Buka Rute Bengkulu - Jakarta, Mulai 10 November
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, mengatakan, pusat pelatihan tersebut diharapkan akan menjadi wadah untuk memperkenalkan, mengembangkan, dan meningkatkan kualitas SDM, khususnya di bidang konstruksi dan alat berat.
"Semoga pertemuan perdana ini menjadi awal dari kerja sama yang baik antara perusahaan Jepang dan Pemerintah Provinsi Bengkulu," ujar Rosjonsyah usai menerima delegasi Jepang yang dipimpin oleh Kanda Mitshuru, Representative Director KND Corporation Co., Ltd di ruang kerjanya, Selasa (5/11).
BACA JUGA:Dugaan Korupsi Dana BOK Puskesmas Palak Bengkerung, Jaksa Segera Ajukan Audit
Untuk mendukung program ini, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu bekerja sama dengan LPK Sending Organization Japan Technical Intern Trainee Support Center (SO JTITSC) dan LPK Kaizu Hamagi Gakkou Bengkulu yang menghadirkan perwakilan perusahaan Jepang.
"Kerja sama ini akan meliputi pelatihan di bidang bahasa, konstruksi, dan penggunaan alat berat, termasuk rencana penyediaan pusat pelatihan dengan lahan yang akan disiapkan oleh Pemprov Bengkulu," ujarnya.
BACA JUGA:DAK Pendidikan 2025 Tuk Seluma Turun Drastis, Bakal Dikelola Dinas PUPR
Representative Manager LPK SO JTITSC, Harada Shoji, mengatakan, kedatangannya ke Bengkulu bertujuan untuk mempererat kerja sama antara perusahaan Jepang dan Pemprov Bengkulu.
"Kunjungan ini dalam rangka meningkatkan kualitas SDM terkait ketenagakerjaan di Bengkulu," katanya. (cia)