RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Menjelang kegiatan uji sumatif bagi siswa kelas IX SMP dan siswa kelas VI SD yang sebentar lagi bakal diselenggarakan. Dinas Dikbud Kabupaten BS bakal mengevaluasi kampuan Baca Tulis Al-Quran (BTA) para siswa. Hal ini bertujuan untuk mengetahui respon siswa terkait program yang diterapkan sejak tahun 2021 tersebut.
BACA JUGA:Plt Gubernur Bengkulu Tekankan Optimalisasi PAD
BACA JUGA:Dianggap Sebagai Prioritas, DPRD Provinsi Bengkulu Segera Bentuk AKD
Plh. Kadisdikbud BS, Lusi Wijaya, M.Pd menegaskan, evaluasi BTA paling lambat pada awal Maret 2025 mendatang. Nantinya evaluasi BTA secara berkala dengan menguji kemampuan bacaan Al-Quran terlebih dahulu.
“BTA segera diuji, silahkan siswa persiapkan diri dan matangkan bacaan ayat suci Al-Quran,” ujarnya.
BACA JUGA:Pantai Carolina, Pantai Terindah di Sumatera Barat, Ada Spot Surfingnya
BACA JUGA:5 Spot Paling Mistis di Gunung Semeru, Konon Dihuni Mahluk Gaib, Pengunjung Jangan Sembarangan
Dijelaskan Lusi, sesuai Perbup nomor 10 tahun 2020 tentang BTA. Bahwa hasil uji bacaan serta penulias aksara Al-Quran berpengaruh penuh bagi kenaikan kelas dan kelulusan siswa. Siswa terutama yang beragama islam namun tidak bisa membaca AL-Quran, bisa saja kenaikan kelas dan kelulusannya tertunda.
BACA JUGA:Candi Kedulan, Situs Istimewa yang Sempat Tertimbun, Kini Kembali Berdiri Kokoh
BACA JUGA:Nelayan Seluma Ditemukan Tergeletak Meninggal Dunia di Pantai
“Sudah ada Perbup mengatur bahwa BTA sebagai syarat naik kelas. Maka itu, yang sama sekali masih buta aksara Al-Quran bisa saja kenaikan tertunda,” bebernya.
BACA JUGA:Nasib Candi Asu Sengi, Gunung Merapi Tolak Pemugaran, Hingga Legenda Dewi Wind
BACA JUGA:Ibu Hamil Wajib Baca, 5 Hal Ini Bisa Sebabkan Bayi Lahir Dengan Bibir Sumbing
Masih ada waktu bagi siswa untuk belajar serta memahami bacaan Al-Quran. Siswa harus mampu menulis Al-Quran sesuai dengan tanda baca yang benar beserta kejelasan hurufnya. “Mudah-mudahan setelah evaluasi ini nanti, kedepan BTA semakin baik dan berpengaruh bagi kemampuan akademik siswa,” tandasnya.
(rzn)