radarselatan.bacakoran.co - BENGKULU, Walaupun sejumlah wilayah di Bengkulu sudah mulai diguyur hujan. Namun saat ini belum memasuki puncak musim hujan.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu memprediksi puncak musim hujan di Bengkulu terjadi pada November 2024 hingga awal 2025.
BACA JUGA:Puluhan Unit Rumah Terendam Banjir, Lalu Lintas Lumpuh, Kerugian Miliaran Rupiah
BACA JUGA:Rugikan Negara Rp 611 Juta, Kades dan Kaur Keuangan Desa Gunung Kaya Jadi Tersangka
Kasi Data dan Informasi BMKG Bengkulu Anang Anwar mengatakan, hujan masih akan terjadi pada awal tahun namun akan berkurang di bulan Desember.
"Dari dinamika atmosfer untuk hujan sampai menyeberang awal tahun tapi hujan akan berkurang di Desember," kata Anang, Senin (14/10).
BACA JUGA:Tukar Guling Lahan di Seluma Tahun 2008: Seret 4 Tersangka, Usai Diperiksa Langsung Ditahan
BACA JUGA:Gagal Panen Karena Bencana, Lapor DKP Akan Diberi Bantuan, Ini Syaratnya
Anang mengatakan, kondisi hujan yang terjadi di wilayah Provinsi Bengkulu saat ini ringan hingga sedang.
Hujan secara meteorologis disebabkan adanya belokan angin dan perlambatan kecepatan angin, kelembaban udara yang cukup lembab dan kondisi labilitas udara yang sangat labil.
BACA JUGA:Rawan Bencana Saat Cuaca Ekstrim, Warga Diminta Waspada
BACA JUGA:Bawaslu Minta Dewan Sampaikan Izin Cuti Kampanye
"Secara klimatologi adanya Madden Julian Oscillation (MJO) di sektor 3, kondisi suhu muka laut yang cukup hangat di samudera hindia," kata Anang.
Anang mengimbau masyarakat agar waspada adanya potensi hujan dan gelombang tinggi yang melanda wilayah Bengkulu. Masyarakat juga diimbau berhati-hati dalam melakukan aktivitas di luar ruangan.
BACA JUGA:Prabowo Sebut Tak Boleh Lagi Ada Kemiskinan Di Indonesia