radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA – Dalam waktu dekat ini Pemkab Bengkulu Selatan akan membangun 2.201 fasilitas sanitasi untuk masyarakat.
Fasilitas sanitasi ini akan dibangun di 70 desa dan kelurahan.
BACA JUGA:Bawaslu Seluma Tetapkan Baner Foto Erwin Octavian di Sekolah Bukan APK
Program pembangunan ini sesuai Intruksi Presiden (Inpres). Fasilitas sanitasi ini nanti dibangun lengkap mulai dari WC, septic tank, dan bangunanya.
Kepala Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan Fikri Aljauhari, S.STP, MM melalui Kabid PSI, Dwi Prian Dona, ME mengatakan, biaya persatu unit sanitasi sekitar Rp 20 juta.
Untuk pengerjaannya dilaksanakan tahun 2024, team schedule sudah ada untuk titik nol. "Team schedulenya sudah penyerahan, dan di mulai dari 24 November sampai 31 Desember 2024.
BACA JUGA:Kejati Periksa Mantan Wali Kota Bengkulu
Untuk anggaran yang masuk ke Pemkab Bengkulu Selatan sebesar Rp 48 miliar termasuk, nantinya ada truk dan motor tinja, semuanya paket lengkap," kata Dwi.
Menurut Dwi, kegiatan ini termasuk kegiatan yang luar biasa disupport dari pemerintah pusat.
"Semua kecamatan di Bengkulu Selatan terutama 142 desa dan 16 kelurahan semuanya bisa mencapai Open Defecation Free (ODF) setelah program ini terealisasi," terang Dwi.
Usulan bantuan sanitasi menurut Dwi sebanyak 2.795 unit, artinya masih ada usulan yang belum tercaver melalui program ini.
BACA JUGA:Ombudman RI Cegah Maladmintrasi di Bengkulu Selatan
Sisa yang tidak terkaver karena sudah pernah mendapatkan bantuan dari DAK ataupun sudah dimasukkan kedalam base data tahun 2025.
Ada juga yang tidak mempunyai lahan sendiri. "Kami berharap dengan adanya program sanitasi ini masyarakat bisa menerapkan pola hidup sehat," demikian Dwi. (one)