Warga Suka Bandung Butuh Aspal

Jumat 04 Oct 2024 - 18:00 WIB
Reporter : Rezan
Editor : Suswadi AK

radarselatan.bacakoran.co - PINO RAYA, Warga Desa Suka Bandung Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) berharap ada peningkatan infrastruktur jalan di desa mereka. Hal ini karena jalan penghubung antar desa setempat belum juga diaspal.

Adapun jalan penghubung yang dimaksud yakni dari Desa Suka Bandung menuju ke Dusun Pinjo Layang lalu menuju Kompi di Desa Padang Lebar Kecamatan Pino. 

BACA JUGA:Warga Kemang Manis Terima BLT DD

BACA JUGA:Dewan Dorong Penyelesaian Tapal Batas Desa

"Jalan tersebut jalur utama  akses warga menuju satu desa ke desa tersebut untuk mengangkut hasil pertanian dan perkebunan,

bahkan sudah banyak korban yang jatuh ketika gunakan kendaraan roda dua hingga mengalami luka, dan terlebih jalan tersebut baru ditaburi batu tabur," ujar Kades Suka Bandung, Riplan Junaidi.

BACA JUGA:Kenali 4 Jenis Gaya Parenting dalam Mendidik Anak

BACA JUGA:7 Cara untuk Membantu Anak yang Pemalu Jadi Lebih Percaya Diri

Dikatakan Riplan, saat turun hujan, sangat berbahaya sekali untuk warga yang melewati jalan sepanjang dua kilometer tersebut.

Oleh karena itu, warga sangat berharap Pemkab BS segera melakukan pengaspalan jalan  agar mata pencarian warga dalam bertani semakin lancar.

BACA JUGA:5 Manfaat Kolagen untuk Kesehatan: Mulai dari Kesehatan Tulang hingga Jantung

BACA JUGA:Ini Komponen Sepeda Motor yang Bakal Bermasalah Kalau Sering Ngehajar Lubang

“Sudah sering kami sampaikan saat Musrembangkab, dan juga  kepada dinas terkait, bahkan langsung ke pejabat Dinas PU menyampaikan secara langsung minta jalan aspal menjadi mulus. Tapi Sekarang belum ada realisasi," jelas Riplan.

Menurut Riplan, jalan penghubung ini, agar benar-benar di aspal, dan jangan lagi di tunda pada tahun 2025, supaya warga tidak sulit menuju desa penghubng. "Dengan jalan yang beraspal, masyarakat dapat melakukan perjalan dengan lebih cepat dan lebih aman.

BACA JUGA:Pentingnya MVP Sebagai Validasi Pasar untuk Bisnis

Kategori :