Bupati Bengkulu Selatan Minta Ortu Siapkan Anak Untuk Masa Depan

DEKAT: Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi membaur bersama anak-anak -Wawan Suryadi-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Bupati  Bengkulu Selatan (BS), Gusnan Mulyadi kembali mengingat kepada orang tua (ortu) untuk menjaga asupan gizi anak-anaknya. Bukan hanya untuk mencegah atau menekan potensi stunting bagi anak, tetapi untuk kesehatan anak di masa depan.


Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi-IST-radarselatan.bacakoran.co

Apalagi belakangan ini sering muncul pemberitaan anak dinyatakan gagal ginjal. Sehingga para orang tua sangat perlu memperhatikan pola makan anak guna mencegah risiko gagal ginjal tersebut.

BACA JUGA:Kasus Nikah Dini di Pino Raya Memprihatinkan, Nomor Dua se-Bengkulu Selatan

BACA JUGA:“Kemerdekaan Tidak Terlepas Dedikasi Para Pejuang Tanpa Pamrih”

Sering mengkonsumsi mie instan dan minuman kemasan disebut sebagai salah satu penyebab utama gagal ginjal pada anak. Sehingga penyakit gagal ginjal bukan hanya dapat mengacam orang dewasa, tetapi anak-anak juga.
“Jadi perhatikan betul konsumsi makanan yang ada pada anak kita. Tentunya untuk mencegah resiko penyakit yang mengkhawatirkan bagi anak,” imbau Gusnan.

BACA JUGA:Diusung Nasdem, Golkar dan PKS, Gundul- Ii Optimis Maju Pilkada Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Gundul - Ii Positif Maju Pilkada Bengkulu Selatan, Rekomendasi Nasdem Sudah Di Tangan, PKS dan Golkar Menyusul

Gusna menambahkan, dengan mengatur dan mengawasi makanan anak. Maka kesehatan anak dapat lebih terjamin dan akan lebih memberikan dampak yang baik. “Kita harus mempersiapkan anak-anak kita yang sehat untuk masa depan kemajuan daerah. Jadi itu harus diperhatikan betul,” katanya.

BACA JUGA:Samsat Bengkulu Selatan Setor Rp 11 Miliar PAD Pajak Ranmor ke Kasda

BACA JUGA:Anggaran Siltap Kades dan Perangkat Desa di Seluma Ditambah Rp 12 Miliar Lebih

Gusnan mengatakan, Pemkab Bengkulu Selatan tidak tinggal diam untuk menjaga kesehatan anak. Banyak program yang ditujukan kepada anak, baik dalam hal meningkatkan kualitas kesehatan dan belajar mengajak hidup sehat. Contohnya, dengan Program Gaek Asuh Anak Stunting (GAAS KEUN) yang telah menjadi komitmen bersama dan telah dilaunching beberapa waktu lalu. “Kita bersama, baik anak stunting dan belajar mengajar di sekolah akan terus kita perhatikan dan prioritaskan,” sampainya.

BACA JUGA:Ayah Cabuli Anak Kandung Terjadi Lagi di Bengkulu Selatan, Korban Masih 13 Tahun

BACA JUGA:Timbun BBM 1,2 Ton, Pengawas SPBU dan Pengunjal di Kaur Ditangkap

Tag
Share