Meski Terapkan Zonasi Pada PPDB 2024, SMPN 31 Kaur Hanya Dapat 6 Peserta Didik

Ilustrasi PPDB-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, TETAP - Meski pemerintah menerapkan sistem zonasi agar setiap sekolah mendapatkan peserta didik yang layak. SMPN 31 Kaur tetap saja hanya mendapatkan 6 peserta didik pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024.

BACA JUGA:Partai Golkar Tetapkan Pasangan Rohidin-Meriani Maju Pilgub Bengkulu

Minimnya fasilitas membuat minat calon peserta didik enggan masuk ke SMPN 31 Kaur yang juga menjadi SMP Satu Atap.
Kepercayaan orang tua dan calon peserta didik baru juga rendah lantaran sekolah ini masih satu atap dengan SDN.
Akibatnya pada PPDB tahun ajaran 2024/2025, SMPN 31 Kaur hanya kebagian 6 peserta didik baru.

BACA JUGA:Yamaha RX King Bangkit, Sang Raja Jalanan Tampilan Lebih Sangar, Akankah Kembali Berjaya

Para orang tua lebih memilih menyekolahkan anak mereka di SMP lain yang dilengkapi dengan fasilitas belajar yang lebih baik. Meski lokasinya lebih jauh dari SMPN 31 Kaur.
Pada 2023 lalu, SMPN 31 Kaur mampu mendapatkan 15 peserta didik baru. Tahun ini jumlah peserta didik semakin berkurang.

BACA JUGA:SUV Tangguh dan Mewahan, Rezvani Vengeance, SUV Tiga Baris, Muat 8 Orang

Kepala SMPN 31 Kaur Ujang Alpian S.Pd mengaku sesuai kebijakan pemerintah, PPDB dilaksanakan dengan 3 jalur penerimaan. Yakni jalur prestasi, afirmasi, dan zonasi.
“Khusus jalur zonasi, sekolah yang masuk ke wilayah kita adalah SDN 65 dengan jumlah murid yang lulus pada saat itu hanya sebanyak 9 siswa. Untuk juara 1, 2 dan 3 mereka mengambil jalur prestasi untuk daftar ke SMP lain. Sedangkan sisanya baru masuk ke SMPN 31,” paparnya.

BACA JUGA:SUV Tangguh dan Mewahan, Rezvani Vengeance, SUV Tiga Baris, Muat 8 Orang

Jika kondisi ini terus berlanjut, Ujang khawatir SMPN 31 Kaur nantinya terpaksa akan ditutup. Karena calon peserta didik enggan menempuh pendidikan di sekolah mereka.
Apalagi SMPN 31 Kaur berada di antara dua SMP favorit yang selalu menerima peserta didik baru yang jauh lebih banyak.
Pihak sekolah telah berupaya semaksimal mungkin agar SMPN 31 Kaur dapat memiliki peserta didik yang layak. Salah satunya dengan cara jemput bola, mendatangi setiap rumah di sekitar sekolah mengajak orang tuanya mendaftarkan anak mereka ke SMPN 31 Kaur.

BACA JUGA:Bupati Gusnan Ajak Warga Rutin Olahraga, Makan Sayur dan Jaga Kesehatan

“Semoga ke depan fasilitas ditambah. Kemudian kepercayaan masyarakat juga semakin membaik,” terang Ujang.
Ujang mengharapkan di tahun 2025 nanti, jumlah siswa yang masuk ke SMPN 31 bisa lebih banyak. Terkait dengan fasilitas sekolah ini tidak terlalu tertinggal, mempunyai fasilitas lab komputer, ruangan dan bangku, toilet seperti sekolah lainnya.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaur juga diharapkan untuk lebih memberikan dukungan agar, ke depan lebih banyak lagi yang mendaftar.

BACA JUGA:Kecanduan Main Judi Slot, Pemuda Ini Gadaikan Mobil Kakak

“Semoga tahun depan, kita lebih banyak dapat siswa. Dukungan dari Dinas Pendidikan, juga tentu kami harapkan,” tutupnya.

(jul)

Tag
Share