Pisang Barangan, Tanaman Perkebunan Paling Prospek di Bengkulu Selain kelapa Sawit dan Kopi

PANEN: Pisang barangan yang baru dipanen-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - Sebagian besar masyarakat Provinsi BENGKULU berprofisi sebagai petani pekebun.

Kebanyakan tanaman perkebunan yang dikembangkan di daerah ini adalah kelapa sawit, kopi, cengkih, lada dan tanaman perkebunan lainnya.

Tapi banyak yang belum tahu, kalau lahan di Bengkulu paling cocok bukan untuk tanaman kelapa sawit dan kopi, melainkan untuk tanaman pisang Barangan.

Memang sejauh ini belum banyak petani yang mengenal jenis pisang Barangan ini.

BACA JUGA:Untung Mana, Tanam Kelapa Sawit Atau Kopi? Ini Penjelasannya

Padahal jika dikembangkan di Bengkulu tanaman pisang Barangan ini bisa memberikan keuntungan yang besar bagi petani.

Pisang barangan hampir sama dengan jenis pisang lainnya.

Tetapi rasanya yang manis serta mampu bertahan dalam waktu lama, membuat pisang ini banyak disenangi konsumen.

Secara nasional pisang barangan sudah banyak dikenal masyarakat. Terutama para pecinta buah pisang.

Di pulau Jawa buah pisang ini sangat diminati orang dari kalangan ekonomi menengah ke atas.

Selain rasanya yang enak, pisang ini juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

BACA JUGA:3 Jenis Sawit Paling Unggul di Indonesia, Buah Lebat dan Masa Produksi Panjang

Di Bengkulu, sudah ada petani yang mengembangkan budi daya pisang Barangan ini.

Yakni petani di daerah Seluma Barat.

Ditengah maraknya orang mengembangkan perkebunan kelapa sawit, kopi dan karet, petani Desa Lunjuk Kecamatan Seluma Barat, Seluma ini justru menanam pisang Barangan.

Tidak tanggung tanggung, lahan yang ditanami pisang Barangan sudah 25 hektar.

Dari keseluruhan lahan itu, sudah 4 hektar lahan yang panen.

Seminggu sekali petani ini pemanen buah pisang dengan hasil 1 ton lebih setiap kali panen.

Pisang yang dipanen dijual ke pasar yang ada di Bengkulu.

BACA JUGA:Jangan tertipu, Perhatikan Sebelum Membeli, Ini Ciri Ciri Bibit Kelapa Sawit Unggul

Sejalan dengan program Pemkab Seluma yang bermasksud mengembangkan perkebunan Pisang barangan.

Petani di Desa Lunjuk Sini justru selangkah lebih maju.

Pemda Seluma baru mengusulkan bantuan 50 ribu batang bibit pisang barangan ke Kementerian Pertanian RI.

Kepala Dinas Pertanian Seluma, Arian Sosial melalui Kabid Pertanian Joko Volleyantoro belum lama ini mengunjungi kebun pisang Barangan milik petani di Desa Lunjuk.

Joko mengatakan, tanaman pisang Barangan petani di Desa Lunjuk luar biasa bagusnya.

Pengelolaannya juga sudah baik, mulai dari cara budidaya, cara panen, perlakuan setelah panen sampai pengemasan semuanya sudah bagus.

BACA JUGA:Sawit Bukan Tanaman Asli Indonesia, Ini Daerah Asal dan Orang Yang Membawanya Ke Indonesia

"Kami melihat secara langsung proses berkebun pisang Barangan di Desa Lunjuk, hasilnya mengejutkan, ternyata lahan di Bengkulu ini sangat cocok untuk dijadikan lahan perkebunan pisang Barangan," tegasnya.

Ciri-ciri buah pisang barangan, berukuran panjang kira-kira 12 – 18 cm, memiliki daging buah berwarna oranye, dan di kulitnya terdapat bitnik-bintik berwarna coklat.

Sedangkan rasanya jika sudah matang terasa manis dengan tekstur yang tidak terlalu lembek.

Manfaat pisang barangan sangatlah baik bagi tubuh. Hal ini karena adanya kandungan berupa vitamin B, vitamin C, kalsium, serat, zat besi, dan nutrisi lainnya. Kesemua kandungan itulah yang sangat diperlukan oleh tubuh.

BACA JUGA:Petani Wajib Tahu, 6 Hal Penting Yang Dapat Mempengaruhi Produktivitas Kebun Kelapa Sawit

Buah pisang Barangan bisa menurunkan berat badan. caranya konsumsi buah pisang barangan sebagai pengganti nasi pada pagi hari.

Buah pisang barangan juga bagus untuk kesehatan pencernaan, karena bisa mengatasi masalah sembelit.

Pisang barangan ini bisa tumbuh di kawasan pinggir pantai ataupun daerah perbukitan.

Sehingga pisang ini bisa dikembangkan si seluruh wilayah Bengkulu. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan