Gusnan: Alsintan Bagian Penting Peningkatan Produksi Pertanian

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Kualitas alat dan mesin pertanian (alsintan) menjadi salah satu kunci meningkatkan efisiensi dan produksi pertanian. Salah satu upaya pemerintah dalam menjaga kualitas alsintan adalah dengan menetapkan Standar Nasional Indonesia (SNI). 

"Alsintan menjadi bagian dalam peningkatan produktivitas pertanian," kata Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi.

BACA JUGA:Cerita Jamaah Haji Bengkulu, Merasakan Suhu Panas 50 Derajat

Bupati menyarankan pentingnya petani menggunakan peralatan berstandar SNI untuk mendukung kelancaran dalam menyelesaikan pekerjaan seperti penggunaan tangki semprot, mesin pompa air, handtraktor dan sebagainya.

BACA JUGA:Alih Status Hutan Lindung Sebakas Tunggu Rekomendasi, Haroni : Targetnya Tahun Depan

Menurut Gusnan, dalam perkembangan penggunaan alsintan, ternyata terus menunjukkan laju peningkatan yang cukup pesat, baik dalam jumlah, jenis maupun teknologi alsintan yang digunakan.

BACA JUGA:Kunjungi Purnawirawan, Polres Bengkulu Selatan Berikan Sembako

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor kemampuan daya beli petani yang rendah, rendahnya kemampuan sumber daya pengelola, dan terbatasnya ketersediaan suku cadang dan pelayanan purna jual. 

BACA JUGA:Launching GAAS KUEN Sekaligus Rakor Penanggulangan Kemiskinan Daerah

"Alsintan menjadi salah satu terobosan baru dalam pembangunan pertanian untuk mengatasi permasalahan keterbatasan jumlah tenaga kerja. Alsintan diharapkan menjadi bagian dalam peningkatan produktivitas pertanian. Pemkab Bengkulu Selatan terus berusaha memfasilitasi petani agar Alsintan dapat dimiliki petani melalui kelompok tani,” pungkasnya.

BACA JUGA:Hebat….!Pemda Kaur Kembali Jalin Kerjasama Dengan Perguruan Tinggi

Selain itu, Gusnan menyarankan kelompok tani penerima bantuan agar dapat berkoordinasi dengan baik kepada anggota kelompok tani dalam pemanfaatan Alsintan agar dapat memelihara, menjaga, mengelola dan menggunakan dengan baik sehingga alat tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik dan tidak cepat rusak tidak disalah fungsikan atau digunakan untuk hal lain. 

BACA JUGA:Maksimalkan Pembentukan Kampung Quran, Kemenag Bina PAI

"Alat yang diberikan pemerintah bukan untuk pribadi, tapi untuk kelompok dan harus dikelola dengan baik, jadi kelompok tani penerima bantuan Alsintan harus bertanggungjawab penuh," demikian Gusnan. (one)