Stunting Bergasil Ditekan, Ini Langkah Kreatif TPPS

Wakil Bupati (Wabup) Bengkulu Selatan (BS), H. Rifai Tajudin, S.Sos.: Stunting Bergasil Ditekan Ini Langkah Kreatif TPPS -istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Kasus stunting atau gangguan pertumbuhan pada anak di Bengkulu Selatan berhasil ditekan. Jumlah kasus stunting terus menurun setiap tahunnya.

Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bengkulu Selatan selama ini memang selalu berinovasi untuk menekan kasus stunting ini. Langkah langkah strategis sukses dilakukan dan terbukti efektif.

BACA JUGA:Kades Minta Normalisasi Sungai Segera Dilakukan

BACA JUGA:Baru 10 Paket Proyek Proses Lelang

Ketua TPPS Kabupaten Bengkulu Selatan yang juga Wakil Bupati (Wabup) Bengkulu Selatan (BS), H. Rifai Tajudin, S.Sos. menjelaskan, pencegahan stunting dilakukan sejak dini yakni perhatian terhadap perempuan khususnya calon ibu atau wanita yang sedang hamil. Perhatian mulai dari sector kesehatan dan pola makan untuk menjamin asupan gizi. 

"Sekarang ini upaya pencegahan stunting berfokus untuk memberikan pelayanan dan pemerhatian terhadap ibu hamil, yang mengandung kisaran waktu 0- 6 bulan," kata Rifai.

BACA JUGA:Hari Ini PPK Mulai Gelar Pleno Pemungutan Suara

BACA JUGA:Mengundang Mahasiswa Makrifatul Ilmi, Peringatan Isra Miraj Berlangsung Khidmad

Selain itu, Wabup menyampaikan bahwa penerapan program 5 pilar yang telah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021, juga terus dilakukan. Mengenai dalam rangka evaluasi kinerja yang dilakukan untuk mengurangi stunting.

"Perpres ini mengatur strategi nasional percepatan penurunan stunting, penyelenggaraan percepatan penurunan stunting, koordinasi penyelenggaraan percepatan penurunan stunting, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan, pendanaan," pungkasnya.

BACA JUGA:3 Tahun Memimpin, Bupati Evaluasi Kinerja Seluruh OPD

BACA JUGA:Bupati Perintahkan Gerakkan Kebersihan Massal

Disampaikan Wabup, penurunan kasus stunting di wilayah pedesaan menjadi fokus utama karena angka kasus stunting banyak terjadi di wilayah pedesaan.

Salah satu contoh wilayah pelayanan adalah Desa Padang Lebar. Di desa itu diperhatikan ketersediaan air bersih dan sanitasi. "Perlu juga adanya regulasi daerah yang mendukung kegiatan percepatan penurunan stunting.

Tag
Share