Masyarakat Diminta Perhatikan Instalasi Listrik
Masyarakat Diminta Perhatikan Instalasi Listrik-Julianto-radarselatan.bacakoran.co
BINTUHAN,radarselatan.bacakoran.co - Asisten II Setda Kaur, Lianto SP meminta masyarakat Kabupaten Kaur rutin memeriksa dan memperhatikan peralatan dan instalasi listrik dirumah. Tujuannya untuk menghindari terjadinya korsleting yang bisa menyebabkan terjadinya kebakaran.
“Periksa instalasi listrik secara berkala, ini bagian dari antisipasi mencegah terjadinya kebakaran, baik itu di lingkungan perumahan masyarakat, perkantoran dan sarana publik lainnya,” kata Lianto usai menyerahkan bantuan kepada Aspitarmawan (50), Warga Desa Talang Marap Kecamatan Kelam Tengah korban kebakaran, Sabtu (27/1).
BACA JUGA:6 Kepala KUA Kaur Dijabat Pelaksana Tugas, Ada Apa Ya?
Dikatakan Lianto, kebakaran yang menimpa rumah Aspitarmawan terjadi pada Kamis 25 Januari sekitar pukul 16.30 WIB diduga disebabkan konsleting listrik.
BACA JUGA:Gunakan E-Katalog, Kominfo Gelar Bimtek Media
Akibat peristiwa itu korban mengalami kerugian mencapai Rp 150 juta. Untuk itu dengan kejadian ini meminta kepada masyarakat untuk memperhatikan saluran instalasi listrik, agar menghindari kejadian kebakaran.
BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024 Polisi Keliling Kecamatan, Kunjungi Tokoh Masyarakat, Ini Tujuannya
Masyarakat juga diingatkan agar menghindari penumpukan beban listrik pada satu kontak. “Musim panas seperti saat ini potensi kebakaran semakin tinggi. Sehingga perlu kehati-hatian bersama.
BACA JUGA:Rangkaian Kegiatan Launching NIPD Kabupaten Bengkulu Selatan
Juga kebakaran di Kaur ini kebanyakan karena korsleting listrik dan ini perlu menjadi perhatian kita bersama,” terangnya.
Ditambahkannya, pemberian bantuan yang didampingi Kepala Baznas, BPBD Kaur itu merupakan bentuk perhatian Pemkab Kaur kepada korban kebakaran.
BACA JUGA:Pedagang Wajib Tahu, Jual Mamin Kedaluwarsa Bisa Dipidana
Ia berharap bantuan tersebut bisa membantu meringankan beban korban. “Bantuan sebagai bentuk rasa prihatin dan kepedulian kami kepada masyarakat yang tertimpa musibah.