Malai Panjang, Bulir Lebat, Rumpun Besar Ini 6 Varietas Padi Unggul Cocok Di Indonesia

radarselatan.bacakoran.co - Ada banyak hal yang bisa mempengaruhi hasil panen petani padi. Selain pemeliharaan, hal mendasar adalah benih yang digunakan.

Petani harus bisa memilih benih padi yang cocok dengan lahan yang digarap. Jika salah memililih benih jangan berharap bisa mendapatkan hasil maksimal.

BACA JUGA:3 Varietas Padi Anti Hama Burung Emprit, Buah Lebat dan Rumpun Besar

Benih padi unggul memiliki karakter berbeda beda, ada yang memiliki malai panjang dan bulir lebat, ada jenis benih yang memiliki anakan bbanyak, ada jenis benih yang tahan terhadap penyakit.

Kemudian ada juga benih yang tahan terhadap kekeringan namun tidak tahan ditanam di lahan gambut.

Agar petani tidak bingung dalam memilih benih, berikut ini 6 rekomendasi benih padi unggul yang cocok ditanam tahun 2025.

BACA JUGA:Benih Padi Unggul 2025, Malai Panjang dan Anti Robos Saat Musim Hujan

Padi ini memiliki malai panjang, bulir lebat dan rumpun besar, ini varietasnya:

1. Padi HMS 700

Padi HMS 700 memiliki potensi bulir per malai sekitar 400 hingga 500 butir.

Padi ini dapat dipanen setelah 90 hari sejak tanam dan memiliki tinggi tanaman sekitar 120 cm.

Batangnya yang kaku membuat padi ini tahan terhadap roboh. Padi HMS 700 dapat menghasilkan 15 hingga 20 anakan per rumpun, dengan gabah yang berwarna bening bersih, serta nasi yang pulen dan enak.

Bentuk gabahnya besar dan lonjong, serta memiliki ketahanan terhadap penyakit jamur, terutama penyakit blas.

Potensi hasil padi HMS 700 dapat mencapai 14 ton per hektar, dengan hasil rata-rata sekitar 12 ons per hektar.

BACA JUGA:Keunggulan benih Padi Inpago 12, Tahan Kekeringan, Produktivitas Tinggi dan Kuat Terhadap Penyakit

2. Padi 303 AGT

Padi 303 AGT memiliki potensi bulir per malai berkisar antara 300 hingga 500 butir.

Padi ini dapat dipanen setelah 85 hingga 90 hari sejak tanam dan memiliki tinggi tanaman antara 100 hingga 110 cm.

Dengan anakan produktif sebanyak 25 hingga 30 anakan per rumpun, padi ini menghasilkan nasi yang wangi dan pulen.

Batangnya yang kuat membuat padi ini tahan terhadap roboh, serta cocok ditanam di lahan irigasi maupun tadah hujan.

Potensi hasil padi 303 AGT berkisar antara 8 hingga 11 ton per hektar.

BACA JUGA:Benih Padi Unggul Tahan Kekeringan, Produksi Tinggi, Kuat terhadap Penyakit, Cocok Dilahan Tada Hujan

3. Padi Bima Sakti

Padi Bima Sakti memiliki potensi bulir per malai sekitar 350 hingga 450 butir dan dapat dipanen setelah 90 hari sejak tanam.
Padi ini memiliki tinggi tanaman antara 80 hingga 100 cm, dengan batang yang keras dan tahan terhadap roboh.

Potensi anakan padi ini cukup banyak, antara 30 hingga 50 anakan per rumpun. Gabahnya berwarna bening bersih, lonjong, dan agak besar, menghasilkan beras berkualitas premium yang pulen dan tidak lengket.

Padi Bima Sakti memiliki ketahanan terhadap penyakit blas, wereng batang cokelat, serta hama burung karena daun benderanya yang tegak. Potensi hasilnya mencapai 9 hingga 10 ton per hektar.

BACA JUGA:Dua Padi Unggul Yang menguntungkan Petani, Perhektar Bisa Menghasilkan gabah Diatas 10 Ton

4. Padi Ciputri

Padi Ciputri memiliki potensi bulir per malai antara 300 hingga 400 butir, dengan tinggi tanaman sekitar 90 hingga 110 cm.
Padi ini dapat dipanen setelah 85 hingga 90 hari sejak tanam. Padi Ciputri memiliki potensi anakan yang tinggi, yaitu 40 hingga 50 anakan per rumpun, dengan rata-rata 23 hingga 30 anakan produktif.

Batangnya relatif besar dan tahan terhadap roboh. Padi Ciputri juga tahan terhadap penyakit blas dan hama wereng batang cokelat.

Gabah padi Ciputri berbentuk panjang dan ramping, mirip dengan gabah padi Ciherang. Potensi hasil padi Ciputri dapat mencapai 12 ton per hektar.

BACA JUGA:Wajar Diburu Para petani, 3 Jenis Padi Ini Benar benar Unggul, Cocok Untuk Musim Tanam Wal Tahun 2025

5. Padi Kabir 07

Padi Kabir 07 memiliki potensi bulir per malai antara 450 hingga 600 butir. Padi ini dapat dipanen setelah 110 hingga 115 hari sejak tanam dan memiliki tinggi tanaman antara 120 hingga 140 cm.

Batangnya besar dan padi ini memiliki 10 hingga 15 anakan produktif per rumpun. Padi Kabir 07 tahan terhadap kekeringan dan memiliki potensi hasil antara 9 hingga 10 ton per hektar.

BACA JUGA:2 Padi Hibrida Unggul Produksi Tinggi, Malai Super, Idaman Petani 2025

6. Padi Rajasa 01

Padi Rajasa 01 adalah padi asal Aceh dengan potensi bulir per malai sekitar 800 hingga 1000 butir.

Padi ini dapat dipanen setelah 115 hari sejak semai dan memiliki tinggi tanaman sekitar 120 cm. Padi Rajasa 01 menghasilkan 20 hingga 28 anakan produktif per rumpun.

Padi ini cukup tahan terhadap roboh dan menghasilkan nasi yang pulen dan enak. Potensi hasilnya berkisar antara 10 hingga 12 ton per hektar. (**)