Pemkab Seluma Belum Terima Rincian DAK dan DAU 2025

Pemkab Seluma Belum Terima Rincian DAK dan DAU 2025-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, TAIS - Meskipun APBN tahun 2025 sudah disahkan oleh DPR RI. Namun hingga saat ini Pemkab Seluma belum menerima besaran rincian dana alokasi umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk tahun 2025.

BACA JUGA:DPRD Seluma Tetapkan AKD, 8 Fraksi Terbentuk

BACA JUGA:Sugeng Zonrio Waka II DPRD Seluma Periode 2024-2029, Ketua dan Waka 1?

Besaran DAK dan DAU ini diperkirakan baru akan disampaikan pada Oktober nanti oleh Dirjen Perimbangan Keuangan Daerah Kementrian Keuangan. DAK dan DAU ini nantinya yang akan menjadi dasar pembahasan RAPBD tahun 2025 mendatang.

BACA JUGA:80 Ribu Kendaraan di Bengkulu Tercatat Menunggak Pajak

BACA JUGA:Nilai Tukar Petani di Bengkulu Turun, Panen Raya Jadi Pemicunya

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Seluma, Cahyo Duo Nenda mengatakan, Pemkab Seluma sudah meminta konfirmasi ke Kementrian Keuangan dan Kemendagri. Perihal besaran DAK dan DAU yang akan diterima tahun depan. Termasuk besaran Dana Desa (DD) untuk 182 desa di Kabupaten Seluma.

BACA JUGA:Proses Pengajuan Anggaran Lelet, Pemerintah 75 Desa di Kaur Belum Gajian

BACA JUGA:Pantai Patawana, Keindahan Eksotis di Fakfak Papua Cocok Untuk Tempat Liburan Keluarga

“Sampai dengan saat ini, kami belum juga menerima konfirmasi berapa besaran DAK dan DAU untuk tahun depan. Tapi nanti menjelang pembahasan RAPBD tahun 2025 pada Oktober biasanya sudah dapat diterima konfirmasi besarannya,” kata Cahyo Duo Nenda kepada Rasel.

BACA JUGA:Ilmuwan Temukan Gua Kuno, Diduga Pernah Menjadi Pusat Peradaban Siberia yang Hilang, Gua Malta Namanya

BACA JUGA:Desa Wisata Bonjeruk, Pesona Alam dan Budaya di Lombok Tengah

Cahyo menambahkan, untuk tahun 2024 ini saja, besaran DAK dan DAU ditambah dengan DD tidak sampai Rp 1 triliun. Hanya berkisar Rp 900 miliar. “Untuk dua tahun ini, besaran DAK dan DAU ditambah dengan DD mencapai Rp 900 an juta. Nah, apakah tahun 2025 mendatang ada tambahan atau perubahan kami belum menerima konfirmasi,” pungkas Cahyo.

(rwf)

Tag
Share