Enam Pemda di Bengkulu Sudah Lakukan Transaksi Elektronik
![](https://radarselatan.bacakoran.co/upload/514c8d1c5d499d4fe535149dd4dd0e9c.jpg)
RAKOR : Gubernur Bengkulu dan Kepala BI serat isntasni lainnya saat berfoto bersama disela Rapat Koordinasi Tingkat Pimpinan (High Level Meeting/HLM) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) se-Provinsi Bengkulu Semester II Tahun 2023 digelar di Balai Raya S-Icha-radarselatan.bacakoran.co
BENGKULU - Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu mencatat, sebanyak enam pemerintah daerah di Provinsi Bengkulu sudah melakukan elektronifikasi transaksi keuangan.
BACA JUGA:Polda Bengkulu Luncurkan Program Pembuatan SIM Disabilitas
Enam peemrintah daerah itu adalah Provinsi Bengkulu, Kota Bengkulu, Kabupaten Kaur, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Lebong, dan Kabupaten Seluma. Hal ini menunjukan trend yang positif, di mana pada tahun 2022 lalu hanya Kota Bengkulu yang sudah tahap digital.
BACA JUGA:TPG Triwulan IV Sedang Diproses, Cair Sebelum Tahun Baru ?
Kepala BI Perwakilan Bengkulu, Darjana mengatakan, pemerintah daerah sudah melaksanakan elektronisasi pemerintah disisi penerimaan pajak daerah dan retribsui dna disis belanja dengan menggunakan kredit pemerintah daerah.
BACA JUGA:Hitungan Hari, TPP ASN Dibayar
"Dari sisi regulasinya terkait denagn peraturan daerah yang harus segera disiapkan," kata Darjana, seusai Rapat Koordinasi Tingkat Pimpinan (High Level Meeting/HLM) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) se-Provinsi Bengkulu Semester II Tahun 2023 digelar di Balai Raya Semarak, (4/12).
BACA JUGA:BPN Serahkan 200 Sertifikat Kepada Warga
Tersisa lima daerah yang belum elektronifikasi transaksi keuangan, harpannya tahun depan semakin lebih banyak lagi.
BACA JUGA:INGAT! ASN, Kades, dan Perangkat Desa Jangan Kampanye Terbukti Sanksi Berat Menanti
Elektronifikasi Pemerintah Daerah dapat meningkatkan optimalisasi PAD, kemudahan usaha, dan tata kelola pemerintahan. Hasil analisa kuantitatif menunjukkan digitalisasi dapat menjaga resiliensi perolehan PAD, baik dalam kondisi pertumbuhan ekonomi normal maupun kontraksi.
BACA JUGA:Bocah 6 Tahun Menangis Tersedu di SPBU, Ternyata...
"Penggunaan elektronisasi ini juga meningkatkan transparansi dana kuntabilitas pengelolaan keuangan daerah," kata Darjana. (cia)