DPRD dan Pemprov Bengkulu Sepakati KUA PPAS RAPBD 2025

RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - DPRD Provinsi Bengkulu menandatangi Kesepakatan Bersama Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2025.

BACA JUGA:Triwulan II 2024, Perekonomian Bengkulu Tumbuh 6,79 Persen

BACA JUGA:Provinsi Bengkulu Terancam Tanpa APBD Perubahan 2024

Berdasarkan rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan TAPD Provinsi Bengkulu, telah dicapai kesepakatan untuk Pendapatan Daerah sebesar Rp 2.411.915.605.400. Sedangkan Belanja Daerah sebesar Rp 2.451.915.605.400.
Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Ihsan Fajri, mengatakan untuk Pembiayaan Daerah disetujui dianggarkan sebesar Rp 40.000.000.000.
"Telah dilakukan rapat konsultasi antara Banggar dan Komisi-komisi untuk mendapatkan masukan terkait pembahasan rancangan KUA dan PPAS APBD Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2025," ujar Ihsan.

BACA JUGA:Sebanyak 159 Ton Beras Bapang Tahap 3 Disalurkan di Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Sebanyak 159 Ton Beras Bapang Tahap 3 Disalurkan di Bengkulu Selatan

Sementara itu, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, mengatakan KUA dan PPAS RAPBD Provinsi Bengkulu tahun 2025 telah ditandatangani dan dapat disetujui lebih awal.
"Selanjutnya, pemerintah provinsi dapat lebih fokus pada program sasaran serta lebih terencana," ujar Gubernur.
Gubernur menyebut  pada tahun 2025, anggaran akan lebih besar lagi untuk kegiatan pembangunan daerah.

BACA JUGA:Lagi-lagi Masyarakat Bengkulu Selatan Keluhkan Peredaran Miras ke Polisi

BACA JUGA:Muncul Nama Elva, Arah Dukungan PDIP di Pilkada Bengkulu Selatan Masih Jadi Misteri

Mengingat anggaran untuk Pemilukada 2024 sangat besar, tahun ini pembangunan daerah belum dapat dilaksanakan maksimal.
Dengan disetujuinya KUA-PPAS RAPBD 2025, anggaran daerah kembali normal. Sehingga pembangunan dapat dijalankan sesuai perencanaan.

BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Tekankan Kesiapan Anggota Jelang Pilkada

BACA JUGA:Bagikan SK, Ini Pesan Gubernur Bengkulu Untuk 94 PPPK Yang Belum Dilantik

"Jadi dapat digunakan lebih besar lagi untuk kegiatan pembangunan. Karena anggaran daerah sudah dapat dimaksimalkan," tuntas Gubernur.

(cia)