2 Mobil Harga Murah Rp 60 Jutaan, Kualitas Di Atas LCGC, Bisa Jadi Rekomendasi, Ini Daftarnya

radarselatan.bacakoran.co - Saat ini sudah tersedia berbagai jenis mobil dipasaran, mulai dari yang harga tinggi hingga yang harga terjangkau.

Begitu juga jenisnya, ada yang mattic ada yang manual, kemudian ada juga yang berpenggerak listrik.

Namun konsumen harus pandai pandai memilih saat ingin membeli mobil, jangan sampai salah pilih dan akhirnya menyesal.

Berikut ini ada pilihan mobil harga terjangkau kualitas di atas LCGC yang bisa menjadi rekomendasi saat ingin membeli mobil.  

BACA JUGA:Mobil Ganteng, Harga Rp 100 Jutaan, Cocok Untuk Mobil Keluarga, Ini Namanya

Pertama, tahun 2004, ada sebuah mobil yang sangat laris dan ramai dibicarakan saat peluncurannya di awal 2000-an.

Mobil ini punya desain baru yang waktu itu belum ada yang bisa ngalahin, keren banget dan sporty, langsung jadi favorit banyak orang.

Simbol dari sebuah mobil yang unik karena punya dua jenis mesin, bukan cuma berapa cc-nya, tapi jenis mesinnya,ada VTEC dan juga i-DSI.

Mobil tersebut adalah Honda Jazz tahun 2004-2008, jenis mesin ini masih dipakai di rentang tahun itu.
Biasanya harganya murah dari yang i-DSI, tapi katanya perawatannya lebih mahal.

BACA JUGA:Kelebihan Nokia Lumia 200 - 5G, MTK Dimensity 9300, Kamera 200MP, Baterai 6000mAh, Penyimpanan 512GB

Tapi tenang, asal enggak dimodif ngehe-ngehe, mesinnya awet kok. Mimin enggak pernah pake sih, soalnya. Mesinnya yang i-DSI punya kode L15A, 1500cc 4 silinder SOHC, i-DSI dengan tenaga 87 PS dan torsinya.

Ciri khasnya, rem depan pakai cakram, belakang pakai drum atau tromol.

Nah, untuk mesin VTEC, mesinnya juga L15A 4 silinder SOHC VTEC dengan tenaga lebih besar, yaitu 110 PS dan torsinya 143 Nm.

Bedanya, mobil tipe VTEC semua roda pakai cakram, jadi teman-teman harus cek detailnya kalo mau beli mobil ini.

Pastiin dulu, depan dan belakangnya beda, tapi kalo i-DSI, bedanya ada di belakang.

BACA JUGA:Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu Selatan Diganti, Infonya Non Job

Di Instagram, semua butuh ditanyain, sob. Kenapa bisa kayak gitu? Salah pabrik atau punya orang.

Nah, fiturnya sama, sih, buat soal i-DSI dan VTEC. Perbedaannya, cuma ada lampu belakang LED, body kit, spion otomatis, dan juga lampu sein. Versi VTEC ini lebih canggih.

Versi i-DSI ini bisa dibilang versi murahnya. Jadi, spionnya masih dilipat manual dan belum ada body kit.

Kalo misalnya, interior mobil ini mirip banget sama Honda City, G8. Mereka ini saudara kembar.

Tapi yang satu punya pantat, yang satunya buntung. Overall, sensasi berkendara mereka sama.

Jadi yang mau Jazz, tapi harganya masih kebulin, bisa pilih Honda City, tipe lama, yang diproduksi mulai tahun 2003.

BACA JUGA:Mobil Ganteng, Harga Rp 100 Jutaan, Cocok Untuk Mobil Keluarga, Ini Namanya

Kelebihan Honda Jazz GD3,  Aksesnya mumpuni, desain luarnya sangat sporty dan masih enak dilihat sampai sekarang.

Stabil, sekalipun dikebut di jalanan. Tapi, lapang, sangat irit untuk versi i-DSI, dan performanya tinggi untuk spesifikasi dan harga jualnya.

Lumayan bertahan, tapi kelemahannya setirnya terlalu ringan. Tapi kalo udah lemah motor, biasanya juga agak berat.

Kualitas material kabinnya terkesan murahan, buku cadangan mahal, minim fitur keselamatan, dan juga desainnya sudah mulai agak kurang enak kalo enggak dimodif.

BACA JUGA:Mobil Mewah Cina Kembali Serbu Pasar Indonesia, ZEEKR X dan ZEEKR 009 Segera Meluncur

Harga termurahnya ada sekitar 60 jutaan, dan pajaknya 1,6 jutaan.

Yaris bakpao. Nah, setelah tiga udah dikeluarin dengan Jazz GD3, atau Jazz generasi pertama.

Yaris ini persis diluncurin buat melawannya. Bentuknya cembung-cembungnya sama, tapi pastinya dengan ciri khas Toyota sendiri.

Ini mobil harus dimodif sporty dulu, baru kelihatan bagus. Kalo enggak, ada spoiler, escar, atau body kit, seperti yang ada di ES Limited atau TRD.

BACA JUGA:Mirip Mobil Perang, Dongfeng M-Hero 917 Dragon Armor Edition, Mobilnya Para Penjelajah Sejati

Pada saat modelnya beda dengan Jazz, yang masih cupu, tapi enggak terlalu ngembung.

Mobil ini bisa dibilang bertahan desainnya sampai 2012. Yaris bertahan, sekalipun ada facelift yang enggak terlalu kelihatan, sih, bedanya, dalam artian Toyota. Benar-benar kayak nguji nama besarnya dengan tanpa perubahan desain.

Untuk masalah mesin dan kenyamanan, menurut pengalaman Mimin, sih, buat melawan Jazz GD3, Yaris lebih oke, dan masih bisa melawan generasi Jazz, meskipun, ya, tetap kalah desainnya.

Karena memang enggak update, buat hari siang, harganya 60 jutaan.

BACA JUGA:Pimpinan Disiapkan Mobil Fortuner Baru, Bupati Dianggarkan Tahun Depan

Yaris tahun paling awal, tipe terendah, karena tipe atasnya, harganya masih menyentuh 70-90 jutaan.

Spesifikasi mesinnya, kode 1NZ-FE, 1500cc 4 silinder 16 katup DOHC, dengan tenaga yang dihasilkan bisa mencapai 107 horse power dan torsinya 142 Nm.

Jadi, dia ada di antara tengah-tengah, Jazz VTEC dan i-DSI. Untuk transmisinya, ada pilihan manual 5 percepatan dan matic 4 percepatan.

Kelebihannya, karakter desainnya unik. Kita pakai bahasa unik, ya. Handlingnya mumpuni, tepatnya, melimpah, murah biaya peralatannya.

Murah, dan sangat cocok untuk berjiwa muda. Nyaman, mobilnya, dan tempat penyimpanan di kabin lumayan banyak. Tapi kelemahannya, kabinnya sempit.

BACA JUGA:Toyota Luncurkan SUV Harga 100 Jutaan, Tampilan Keren cocok untuk Mobil Keluarga

Dibandingkan dengan Jazz, transmisi matic-nya, masih konvensional, hanya tersedia satu jenis mesin, dan juga mesinnya kurang responsif pada putaran bawah.

Kurang, ya, bukan enggak responsif, namun, BBM satu desainnya, bisa untuk mencapai 9-12 KM dalam kota, dan di luar kota, satu liternya bisa untuk mencapai 11 sampai 14 KM. (**)