Legenda Danau Kawutan Serunting di Bengkulu, Mirip Danau Toba, Cocok Untuk Tempat Wisata

radarselatan.bacakoran.co - Bengkulu terkenal dengan keindahan alamnya yang mempesona. Ada berbagai macam keindahan yang tersimpan di alam Bengkulu.

Salah satunya adalah Danau Kawutan Serunting yang berada di Desa Muara Danau, Kecamatan Seginim Kabupaten BENGKULU Selatan.

Danau Kawutan Serunting ini tercatat sebagai salah satu danau terbesar di Pulau Sumatera. Bahkan ada yang menyebut mirip  Danau Toba di Sumatera Utara.

BACA JUGA:Legenda dan Cerita Asal Usul Danau Tes di Bengkulu, Mengerikan Konon Dihuni Ular Kepala Tujuh

Walaupun tidak seluas  Danau Toba, Danau Singkarak, Danau Ranau dan Danau luas lainnya di Sumatera, tetapi untuk ukuran di Provinsi Bengkulu  Danau Kawutan Serunting ini boleh dibilang yang paling luas.

Luas keseluruhan  Danau Kawutan Serunting mencapai 40 hektar, dan dikelilingi vegatasi hutan tropis dan perkebunan masyarakat.

Danau Kawutan Serunting sangat cocok untuk tempat wisata dayung, rakit, memancing dan berkemah.

Saat pagi hari, suasana pedesaan terasa sangat asri di sekitar  danau Kawutan Serunting. Embun tipis menyerupai asap menyebar di atas bukit yang ditumbuhi pepohonan di sekeliling danau.

Matahari yang muncul dari balik bukit sebelah timur menambah indahnya suasana di sekitar Danau Kawutan Serunting.

BACA JUGA:Pesona Danau Tapk Kaki di Bukit Daun Bengkulu, Berada di Hutan Belantara, Keindahan Tiada Lawan

Suara hewan liar juga menambah kesan eksotis  Danau kawutan Serunting.

Selain menawarkan keindahan, danau ini juga menyimpan kekayaan flora dan fauna. Di sekitar  Danau Kawutan Serunting begitu banyak tumbuhan liar yang menawarkan bunga indah.

Begitu juga kondisi di tengah danau, tumbuhan teratai selalu menawarkan keindahan bunga setiap waktu.

Sehingga sangat menarik untuk dijadikan latar berfoto ria.

Datang ke lokasi Danau kawutan Serunting dan menggelar tenda untuk bermalam bersama teman teman tentu akan memberikan pengalaman tersendiri.

Walaupun tidak semenarik ketika berkunjung ke Danau Toba, namun pengalaman yang didapat tentu akan berbeda dan memiliki kesan sendiri.

BACA JUGA:Legenda Danau Ranau dan Pertempuran Manusia Sakti Dengan Sepasang Naga Bersisik Emas

Sedangkan faunanya, di dalam Danau Kawautan Serunting memilki beragam jenis ikan air tawar.

Mulai dari ikan haruan atau gabus, hampala, betok, ikan wader atau dalam bahasa serawai di sebut sepedak, ikan sepat siam, ikan lele, sidat dan berbagai jenis ikan air tawar lainnya.

Selain ikan, danau ini juga menjadi habitat populasi udang. Beragam udang hidup di danau ini, mulai dari udang gala, lobster air tawar hingga udang kecil atau udang kerenying.

Sehingga  Danau Kawutan Serunting ini sangat cocok bagi para pemancing yang ingin menikmati sensasi memancing di alam liar.

Danau Kawutan Serunting berjarak sekitar 40 kilo meter dari Kota Manna Ibu Kota Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu.

Dari Kota Manna dibutuhkan waktu berkendara sekitar 1 jam perjalanan.

Melewati wilayah Kecamatan Seginim dan Kecamatan Air Nipis. Setelah Sampai di Desa Muara Danau, perlu berjalan kaki sekitar 1 kilometer untuk mencapai tepian danau.

BACA JUGA:Legenda Danau Laut Tawar di Aceh, Berawal Dari Kisah Cinta Seorang Putri Raja Yang Mengharukan

“Danau Kawutan Serunting sangat cocok untuk tempat wisata dayung, rakit, memancing dan berkemah,” kata Kepala Desa Muara Danau, Yurman kepada Raselnews.com.

Dikatakan kades, jika dikelola dengan baik, maka  Danau Kawutan Serunting diyakini mampu menjadi objek wisata alam terkenal di Kabupaten Bengkulu Selatan. Tidak menutup kemungkinan danau ini juga bisa dimanfaatkan masyarakat seperti  Danau Toba.

Sejauh ini, belum terlalu banyak wisatawan berkunjung ke danau itu. Hanya beberapa saja yang datang untuk berkemah dan memancing.

Selain belum banyak yang mengetahui, pengelolaannya juga belum maksimal. Sehingga belum begitu menarik untuk dipromosikan.

“Danau Kawutan Serunting ini adalah potensi wisata yang bisa dikembangkan, tapi kalau mau dibangun melalui dana desa, anggarannya tidak mampu,” kata kades.

BACA JUGA:Danau Singkarak Sumatera Barat, Seperti ini Sejarah dan Fakta Unik Di Balik Keindahannya

Sejauh ini  Danau Kawutan Serunting hanya dimanfaatkan airnya saja oleh masyarakat. bukan seperti

 Danau Toba dan danau danau lainnya di Indonesia yang sudah multi fungsi.

Air yang mengalir dari danau itu difungsikan untuk mengairi lahan persawahan masyarakat yang luasnya mencapai 40 hektar.

Masyarakat juga belum memanfaatkan danau itu untuk tempat budidaya ikan seperti kerambah jaring apung.

karena masyarakat belum berpengalaman, padahal kalau ada pihak yang mau memberikan pelatihan dan pembinaan, potensi dibangun kerambah jaring apung seperti di Danau Toba dan di Danau Ranau sangat besar.

Selain potensi wisata alam, Danau Kawutan Serunting juga mengandung unsur sejarah yang menarik untuk ditelusuri.

BACA JUGA:Desa Muara Danau di Bengkulu Selatan Simpan Potensi Wisata Menjanjikan

Berdasarkan cerita masyarakat setempat, Danau kawutan Serunting itu di buat oleh Serunting Sakti.

Serunting Sakti adalah nenek moyang masyarakat serawai yang memiliki kesaktian luar biasa.

Ceritanya, dulu Serunting Sakti membuat Danau itu menggunakan tangan kosong. Dia menggali dan menempatlan tanah sebagai pematang.

(Dalam bahasa serawai “Ngawut” itu artinya mengambil sesuatu menggunakan tangan kosong. Seperti orang mengambil lumpur dari dalam air menggunakan tangan)

Puyang Serunting Sakti membuat danau itu bertujuan untuk mengairi sawah.

Sekaligus untuk cadangan ketersediaan pangan hewani bagi anak cucunya dengan memanfaatkan ikan dari danau tersebut.

Sayangnya sejauh ini belum ditemukan bukti kuat yang menyatakan kalau Danau kawutan Serunting ini benar benar dibuat oleh Serunting Sakti.

BACA JUGA:Harga Diprediksi Tetap Tinggi Hingga 2025, Ini 10 Negara Produsen Kopi Terbesar Dunia

Hanya cerita dari mulut ke mulut masyarakat saja. Orang yang menceritakan sejarah ini pun tidak menjamin apa yang dia ceritakan benar.

Karena sejarah itu dia dapat juga dari cerita orang orang terdahulu.

“Kami tidak memiliki bukti tentang sejarah danau ini. Makanya kami tidak berani menyatakan cerita turun temurun yang kami dengar ini adalah kebenaran mutlak. Takutnya nanti ada pihak lain yang lebih paham,” kata kades.

Terlepas dari apapun sejarahnya, Danau Kawutan Serunting di Desa Muara Danau Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu Provinsi Bengkulu adalah potensi wisata yang luar biasa menarik.

Sehingga campur tangan pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat sangat diharapkan untuk menyulap potensi ini menjadi salah satu destinasi wisata nasional.

BACA JUGA:Jokowi Setujui Usulan Pembangunan Jembatan Desa Simpang, Tahun Ini Dibangun

Masyarakat setempat sangat mengharapkan campur tangan pemerintah itu. Jika Danau kawutan Serunting kedepan menjadi objek wisata terkenal, perekonomian masyarakat setempat akan lebih hidup. (**)