Pembangunan Jembatan Sentral Tani Rampung

Reporter: Julianto |

Editor: Suswadi AK |

Kamis , 06 Jun 2024 - 19:09

RAMPUNG: Pembangunan jembatan di Desa Wayhawang telah rapung dikerjakan-Julianto/Rasel-radarselatan.bacakoran.co

pembangunan jembatan sentral tani rampung                            radarselatan.bacakoran.co, maje - akhirnya pembangunan jembatan di desa wayhawang kecamatan maje kabupaten kaur rampung dikerjakan. jembatan ini menghubungkan sejumlah sentral pertanian warga.
tahun lalu juga sempat dibangun jalan rabat beton, kemudian tahun ini pembangunan instruktur memangkas tebing memperbaiki badan jalan hingga membuat jembatan permanen.
"alhamdulillah sudah selesai semuanya menggunakan dd (dana desa) tahun ini. jadi selain kupas jalan, juga ada pemangkasan tebing dan pembuatan jembatan," kata kades wayhawang ahmad marzuki, m.pd kepada rasel.
dengan rampungnya jembatan itu, sehingga masyarakat tidak lagi kesulitan melintasi kawasan sentra pertanian itu.
dalam pembangunan jembatan pihak desa mengalokasikan dana rp 230 juta dengan tekstur permanen panjang 8 meter.
sedangkan untuk pengupasan tebing dilontarkan dana rp 80 juta. ditambah dengan pengupasan jalan.
"lokasi pembangunannya menghubungkan desanya dengan jalan usaha tani (jut) yang juga menjadi jalan sentra produksi," tambah kades.
pembangunan itu selain menopang transportasi perkebunan, ini juga menghubungkan dengan persawahan penduduk sehingga yang menikmati sebagian besar warga wayhawang.
sehingga saat ini kawasan tebat besak, bila sebelumnya motor hanya bisa sampai di pinggiran desa.
“kini dengan adanya pengupasan dan juga pembuatan jembatan maka disaat cuaca baik bisa sampai ke pinggir kebun," papar kades.
dia menyebut pembangunan instruktur bukan hanya dilakukan dikawasan itu saja namun juga melirik kawasan objek wisata.
tahun ini berkat pembangunan dilakukan sejak tahun lalu wahana bermain sudah tersedia termasuk kolam renang anak juga sudah beroperasi.
sehingga saat ini desa wayhawang selain terkenal objek wisata batu jung juga ada wahana lain yang juga mengumpulkan pundi-pundi uang untuk pemasukan desa yang dikelola bumdes desa setempat.
"tentu ini menciptakan lapangan pekerjaan kini objek wisata kita semakin ramai, sementara pembangunan jalan ini memperlancar arus transportasi warga meningkatkan laju perekonomian," tutupnya. 
sementara itu wakil ketua bpd wayhawang bambang yang turut serta dari titik nol mengaku pembangunan yang dikerjakan oleh pihak desa memang sangat dibutuhkan masyarakat.
terlebih lagi dalam pembangunnya juga melibatkan masyarakat setempat. sehingga juga dapat membantu perekonomian warga.
"ini sudah sesuai dengan usulan warga dalam musrenbangdes dan tentunya sesuai skala prioritas," terangnya. (jul)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 7 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan