90 Unit Mesin Pompa Air Segera Dibagikan Kepada Petani Kaur

Reporter: Julianto |

Editor: sahri senadi |

Sabtu , 25 May 2024 - 18:00

MESIN AIR : Dinas Pertanian Kaur akan membagikan 90 unit mesin penyedot air kepada petani-Julianto-radarselatan.bacakoran.co

90 unit mesin pompa air segera dibagikan kepada petani kaur                            radarselatan.bacakoran.co, bintuhan - dinas pertanian kabupaten kaur memastikan tahun ini akan menyalurkan bantuan 90 unit mesin pompa air kepada petani.
mesin yang siap operasi itu merupakan bantuan dari kementerian pertanian melalui dinas tanaman pangan hortikultura dan perkebunan (dptphp) provinsi bengkulu. 
baca juga:polisi datangi desa lawang agung, ini tujuannya!
kepastian akan tibanya 90 unit mesin pompa air ini dibenarkan kabid sarana dan prasarana dinas pertanian kabupaten kaur, bambang irawan, s.hut.
dia menjelsakan 1 dari 90 unit bantuan mesin pompa air itu sudah tiba di kabupaten kaur. sementara sisanya akan menyusul. 
bambang juga menegaskan kini pihaknya tengah melakukan pendataan calon petani calon lokasi (cpcl) untuk memastikan petani mana saja yang nanti akan mendapatkan bantuan mesin pompa air itu. 
baca juga:antre kendaraan di sejumlah spbu mengular, ternyata ini penyebabnya!
"mengenai penyalurannya, setelah dilakukan cpcl dan laporan ini kami sampaikan ke kementan secepatnya," katanya.
dia menambahkan pendataan cpcl ini perlu dilakukan sebab tidak semua petani bisa mendapatkan bantuan mesin itu. ada beberapa syarat dari kementrian pertanian yang harus dipenuhi oleh para petani.
salah satunya adalah, lokasi sawah yang akan diberikan bantuan harus berada dekat dengan sumber air yang bisa disedot menggunakan mesin pompa.
baca juga:niat cari ikan, warga air nipis tewas tersengat alat setrum sendiri
"syarat lain yakni luasan sawah yang akan diberikan bantuan juga harus sesuai dengan ketentuan," katanya.
menurutnya sebagian besar petani di kaur menggarap lahan sawah tadah hujan, sehingga saat kemarau sangat sulit mendapatkan air.
nah dengan adanya mesin pompa atau sedot air ini tentunya dapat membantu para petani. namun tetap juga harus ada sumber air yang dekat untuk disedot dna dialirkan ke sawah petani. 
baca juga:pendam dendam kesumat, gotong royong di desa rawa sari berakhir aksi saling bacok
"jadi hasil survey ini nantinya menentukan apakah layak atau tidak, jangan sampai malah nanti salah saran petani yang diberikan mesin sedot tapi sumber airnya tidak ada sehingga tak dapat digunakan," tutupnya. (jul)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 26 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan