Siap Bersaing, Atlet Pelajar Bengkulu Selatan Dikirim ke Provinsi
ARAHAN: Personel Tim Cabor Sepakbola Bengkulu Selatan mendapatkan arahan dari pelatih di Stadion Padang Panjang Kota Manna untuk menghadapi Popda Bengkulu 2024-Rezan/Rasel-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Tim cabang olahraga (Cabor) sepakbola Bengkulu Selatan (BS) terus mematangkan persiapan untuk berkompetisi pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Bengkulu 2024.
Tercatat 18 orang pelajar yang akan merumput memperkuat Cabar Sepak Bola bergengsi bagi pelajar se-Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Selatan Berkomitmen Dukung Pemberantasan Korupsi
Ketua Tim Cabor Sepak Bola BS, Deby Setiawan mengatakan pihaknya telah melakukan seleski terbuka kepada para pelajar maksimal kelahirannya pada tahun 2007 atau kelas 1 dan 2 SMA.
Penjaringan yang dilakukan telah berlangsung selama 3 bulan dan akan menjalani pelatihan oleh pelatih kepala, Idial Hakiki di Stadion Padang Panjang Kota Manna.
BACA JUGA:Waspada El Nino, Masa Tanam Harus Dipercepat
“Kita melakukan seleksi kepada para pelajar di Bengkulu Selatan dengan langsung menyampaikan surat ke sekolah-sekolah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Deby juga mengatakan seleksi yang dilakukan juga secara terbuka dan benar-benar melihat dari kemampuan para pelajar.
BACA JUGA:Gelombang Panas Landa Sebagian Wilayah Asia, Indonesia Terdampak, Ini Penjelasan BMKG
Hal tersebut dilakukan untuk proyek jangka panjang sepakbola BS yang bangun sejak usia dini.
“Nantinya anak -anak yang telah kita seleksi ini dipersiapkan untuk menjadi bibit-bibit masa depan sepak bola di Bengkulu Selatan. Dengan harapan dapat berkarier hingga ke tingkat nasional,” katanya.
BACA JUGA:Datangi Konter, Polisi Minta Tidak Lakukan Persekongkolan Jahat
Deby juga mengakui dengan memilih atlet muda akan berlaga di Popda tidak menargetkan juara. Namun tetap optimis Cabor sepakbola BS akan mampu menampilkan permainan yang bagus dengan mental juara.
“Kita membangun sepak bola ini untuk jangka panjang. Jadi kami tidak muluk-muluk menargetkan juara, karena juara bagi kami adalah bonus,” ungkapnya.