Pemilik Konter Jangan Terlibat Sindikat Pencurian HP

DATANGI : Polisi mendatangi pemilik konter untuk menyampaikan imbauan-Sugio Aza Putra-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU SELATAN - Handphone (HP) menjadi salah satu barang berharga yang paling banyak diincar pelaku kejahatan. Hampir setiap ada kejadian bobol rumah, begal, ataupun jambret, para pelaku selalu mengambil HP korban.

BACA JUGA:SEDIHNYA! Jalan-jalan ke Manna, Gelang Emas Puluhan Juta Raib Begitu Saja

Untuk menutup celah kejahatan pencurian HP, Anggota Polres Bengkulu Selatan mengingatkan pemilik konter agar waspada. Jangan sampai terlibat dalam sindikat pencurian HP yang banyak meresahkan masyarakat.
"Anggota mendatangi beberapa pemilik konter untuk menyampaikan pesan agar menjalankan usaha dengan jujur. Jangan melakukan persekongkolan untuk menipu korban, jangan terlibat sindikat pencurian HP," kata Kasi Humas Polres Bengkulu Selatan, AKP Sarmadi.

BACA JUGA:Kronologis Kecelakaan Malam Takbiran di Bengkulu Selatan, Satu Korban Luka Berat

Dikatakan Sarmadi, pihaknya sering mendapat informasi ataupun pengakuan beberapa pelaku kejahatan yang ditangkap, cara yang digunakan untuk menjebol atau membuka sandi HP hasil curian adalah dengan meminta jasa bantuan pihak konter.

BACA JUGA:Didatangi Polisi, Warga Keluhkan Peredaran Minuman Keras, Ini Pesan Kapolres

Atas dasar itulah, polisi mengingatkan pemilik konter agar lebih teliti dan hati-hati melayani pelanggan. Apabila ada yang meminta bantuan membuka sandi HP dengan alasan lupa, sebaiknya minta kelengkapan dokumen kepemilikan HP seperti kotak ataupun kwitansi pembelian.

BACA JUGA:Bapenda Bengkulu Selatan Optimis Target PBB-P2 Rp 1,275 Miliar Tercapai

"Begitupun kalau ada orang yang mau jual HP tanpa kelengkapan, sebaiknya jangan asal diterima. Pastikan dulu asal usul barangnya, jangan sampai pemilik konter menjadi penadah HP curian," tegas Sarmadi.

BACA JUGA:Izin Lingkungan Pembangunan Jalan Dua di Kaur Jalur Kembali Direvisi

(yoh)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan