2.300 Hektar Lahan Sawah Kekurangan Air di Seluma
LAHAN : Dinas Pertanian saat melakukan pendataan lahan sawah tadah hujan dalam rangka perluasan areal tanam-Fauzan/Rasel-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Dinas Pertanian Kabupaten Seluma mencatat 2.300 hektar lahan sawah di Seluma kekurangan air. Sehingga lahan sawah tadah hujan tersebut tidak bisa digarap dua kali setahun.
Jumlah ini diketahui berdasarkan hasil pendataan Dinas Pertanian Seluma dan TNI dari Kodim 0425 Seluma. Setelah pendataan akan dilakukan kegiatan perluasan areal tanam (PAT).
BACA JUGA:Jumlah Tiang Listrik Talang Padang Bakal Ditambah
Kepala Dinas Pertanian Seluma, Arian Sosial mengatakan, hasil pendataan lahan sawah tadah hujan ini akan diusulkan anggaran ke Kementrian Pertanian untuk mendapatkan pengairan.
BACA JUGA:Pisang Tanduk dengan Toping Kekinian, Menu Menarik Buka Puasa
Agar bisa ditanami padi dua kali dalam setahun. Bisa dilakukan dengan pembuatan pompa sumur bor atau juga dengan membuat suluran air dari sungai terdekat kemudian dialirkan ke sawah. Sehingga tidak mengalami kekeringan.
BACA JUGA:32 Desa Belum Ajukan Pencairan DD Tahap I
"Anggaran dari kementrian. Untuk perluasan areal tanam ini juga bekerja sama dengan TNI dari Kodim 0425 Seluma. Untuk bersama-sama membuat pompa air atau saluran air dari sungai ke sawah tadah hujan," tegas Arian Sosial.
BACA JUGA:Dua Desa di Pino Raya Dapat Bantuan Jalan
Menurutnya, program ini merupakan salah satu upaya untuk mengatasi krisis pangan. Serta meningkatkan produksi padi di Kabupaten Seluma. "Untuk meningkatkan produksi padi di Kabupaten Seluma. Dengan menambah peluasan areal tanam," pungkas Arian Sosial. (rwf)