Harga Beras Mahal, Masyarakat Bisa Beli Beras Bulog

BACA JUGA:PSU TPS 1 Desa Suka Menanti (Tidak) Akan Dilaksanakan

“Sejak beras mahal, selalu beli di supermarket. Lumayan harganya lebih murah,” kata Sinar. Sinar menyebut harga beras di pasaran sangat mahal per cupak mencapai Rp23 ribu atau per kilogram Rp15.000.

Sebelumnya harga beras hanya Rp18.000 atau Rp19.000 per cupaknya. Kenaikan itu cukup dirasakan Sinar yang memiliki lima anggota keluarga di rumah.

BACA JUGA:41 Warga Seluma Digigitan Anjing

Sinar berharap harga beras bisa kembali normal seperti sebelumnya. Apalagi dalam waktu dekat ini akan memasuki bulan Ramadan yang diprediksi kebutuhan pokok meningkat. Ditambah lagi harganya ikut naik. “Kita berharap harga beras bisa segera turun dan harganya normal seperti dulu,” kata Sinar.

Sebelumnya Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah juga memastikan, stok beras di Bengkulu mencukupi untuk lima bulan ke depan.  Stok beras itu masih cukup dan terkendali, apa lagi pada saat menjelang bulan Ramadhan mendatang.

BACA JUGA:Kapolres Apresiasi Peranan Masyarakat Sukseskan Pemilu

“Bahan-bahan pokok kita cukup. Tapi kadang - kadang orang sering “panic buying”, untuk stok beras selama 5 bulan ke depan kita cukup,” kata Gubernur.

Untuk mengendalikan harga beras yang mahal, pemerintah Provinsi Bengkulu akan menggelar pasar murah di beberapa titik. Pasar murah tahun 2024 ini sudah diawali di Kabupaten Bengkulu Tengah. Rencananya, operasi pasar murah tahun 2024 nanti juga akan dilakukan secara menyeluruh di 9 Kabupaten dan 1 Kota.

BACA JUGA:Tiga Warisan Tugas Mahfud Untuk Menko Polhukam Hadi Tjahjanto

Karenanya, Gubernur mengharapkan dengan adanya pasar murah yang digelar tersebut angka inflasi Provinsi Bengkulu dapat terkendali dan harga bahan pokok juga dapat terjangkau.

“Ini terkait upaya kita mengendalikan inflasi  jika bahan pokok kita tetap terkendali, maka harga pokok kita pada harga terjangkau,” kata Gubernur. (cia)