BPKP Ingatkan Pemda Optimalkan Perencanaan Anggaran

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) meminta pemerintah daerah (pemda) mengoptimalkan penganggaran dan perencanaan pada APBD.

Langkah ini bertujuan untuk memastikan setiap rupiah dari anggaran daerah benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat. Hal ini disampaikan Deputi Bidang Akuntan Negara BPKP, Iwan Taufik Purwanto, saat menghadiri pengukuhan Kepala BPKP Provinsi Bengkulu yang baru, Sugimulyo, di Balai Raya Semarak, Senin (20/10).

BACA JUGA:Riduan Dilantik Menjabat Komisaris Independen Bank Bengkulu

"Hasil pengawasan BPKP sementara ini yang bisa disampaikan ke provinsi yang perlu perhatian," kata Iwan. 

Selain itu, Iwan juga menyoroti kapasitas fiskal di Provinsi Bengkulu yang masih perlu peningkatan. Pengelolaan pendapatan asli daerah yang perlu optimal Lalu keterlambatan pemenuhan infrastruktur baik itu dasar dan juga terkait dengan pembangunan manusia di wilayah Bengkulu. 

BACA JUGA:Polres Kaur Berhasil Ringkus 14 Pelaku Kejahatan dalam Operasi Musang Nala

"BPKP terus menghadirkan hasil pengawasan yang bisa memberikan tambahan nilai  yang bedampak pada perbaikan tata kelola pemerintah dan pengelolaam keuangan di Bengkulu," katanya. 

BACA JUGA:Pendapatan Masih Rendah, Pemprov Bengkulu Optimalkan Potensi Pajak

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan mengatakan, BPKP memiliki peran strategis, bukan hanya sebagai mitra pengawasan, tetapi juga mitra pembangunan bagi pemerintah daerah.

"Kehadiran BPKP di Bengkulu menjadi penjaga mutu tata kelola, sekaligus pemberi nilai tambah dalam setiap kebijakan dan program pembangunan," jelasnya.

BACA JUGA:Sentra Kuliner Pasar Kota Medan Buka Setiap Hari, Bupati Ajak Masyarakat Berkunjung

Helmi mengatakan, setiap rupiah uang yang dikeluarkan harus dipetanggungjawabkan dan menyasar pada kepentingna masyarakat. 

"Terpenting adalah setiap sen anggaran pemerintah yang keluar harus betul-betul sampai pada masyarakat Provinsi Bengkulu," kata Helmi. (cia)