Jelang HUT RI, Pedagang Bendera di Seluma Keluhkan Sepinya Pembeli

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Menjelang HUT ke-80 RI, pedagang bendera mulai bermunculan di sepanjang jalan Kota Tais Kecamatan Seluma.

Namun para pedagang bendera saat ini mengeluhkan sepinya pembeli hingga penjualan menurun hingga lebih dari 50 persen.

BACA JUGA:Polres Seluma Gelar Pasar Murah di Sejumlah Polsek, Harga di Bawah Pasaran

Arif, salah satu pedagang bendera musiman asal Provinsi Lampung, mengaku jika tahun lalu dirinya bisa menjual puluhan bendera per hari, namun kini hanya laku sekitar lima sampai 10 lembar perhari.

Penurunan ini disebut akibat berkurangnya pembelian dari instansi pemerintah dan TNI karena efisiensi anggaran.

Padahal berbagai ukuran bendera yang  dijual terbilang relatif murah atau standar mulai ukuran kecil seharga Rp 2.000 hingga Rp200.000.

"Jika dibandingkan tahun lalu berbera sekali. Tahun lalu sehari bisa puluhan bendera terjual, kalau sekarang 5 sampai 10 lembar sehari itu sudah paling tinggi," ujar Arif. 

BACA JUGA:Siswa SMK di Pulau Enggano Terima Bantuan Beasiswa

Arif mengatakan, sudah seminggu berjualan di kawasan Alun-alun Tais dan berencana bertahan hingga 17 Agustus. Ia berharap semangat nasionalisme warga dapat meningkatkan penjualan.

"Kalau l penjualan sepi kek gini rasanya mau pulang aja, tapi kita lihat beberapa hari ini mudah mudahan ada peningkatan penjualan," ujarnya. 

Saat ditanya terkait bendera anime onepiece yang sedang viral, Arif menegaskan tidak menyedikan bendera tersebut.

Meskipun sempat ada permintaan bendera bergambar tokoh anime, Arif menolak dan memilih fokus menjual bendera Merah Putih untuk memeriahkan perayaan kemerdekaan.

BACA JUGA:SK Gubernur Turun, April Yones Segera Jadi Ketua DPRD Seluma

"Banyak juga yang menanyakan bendera onepiece, tapi saya tegaskan saya tidak jual, saya hanya jual bendera merah putih," pungkasnya. (rwf)