Presiden Terus Dorong Keberadaan Koperasi Desa Merah Putih Serta Pastikan MBG Terus Berjalan

Presiden Prabowo Subianto-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co - JAKARTA, Presiden Prabowo Subianto terus mendorong percepatan pembentukan dan pengoperasian koperasi desa dan kelurahan Merah Putih di seluruh wilayah Indonesia.
Presiden menegaskan keberadaan koperasi merah putih akan mempermudah kehidupan masyarakat, karena berbagai fasilitas akan tersedia di koperasi merah putih. Diantaranya gudang untuk menyimpan hasil panen petani, gudang berpendingin (cold storage), gerai simpan pinjam, bahkan apotek.
Presiden pun meminta seluruh kepala desa dan lurah turut andil berkontribusi memajukan Koperasi Desa (Kopdes)/Koperasi Kelurahan (Kopkel) Merah Putih di daerahnya masing-masing, salah satunya dengan mengalokasikan anggaran dari Dana Desa untuk pengembangan koperasi.
BACA JUGA:Anggota DPRD Bengkulu Selatan Dukung Penertiban Aset
"Tiap desa akan punya gudang, jadi, hasil (panen) kalau belum mampu dijual, simpan. Di gudang, ada pendingin. Jadi, kalau mangga-mangga itu bisa dijaga dulu, bisa bikin es tiap desa.
yang desain lain, akan punya pendingin yang lebih besar untuk bikin es dan untuk menjaga (kesegaran) ikan. Kemudian, sebelahnya gudang, akan ada gerai-gerai.
BACA JUGA:Suzuki Hustler 2026, Kompak, Ceria, dan Siap Menjelajah Kota
Ada gerai untuk sembako, ada gerai untuk simpan pinjam, berarti Himbara, bank-bank itu bisa punya kehadiran di tiap desa," kata Presiden Prabowo.
Presiden menambahkan, Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih juga dirancang untuk punya gerai apotek, sehingga tiap desa punya minimal satu apotek yang menjual obat-obat generik yang terjangkau untuk masyarakat.
"Untuk mereka yang benar-benar tidak mampu, ya kita upayakan nggak bayar. Kita upayakan, yang mengupayakan Menteri Keuangan (Sri Mulyani Indrawati)," ujar Presiden.
BACA JUGA:Volkswagen Atlas 2026, SUV Keluarga Modern yang Elegan, Efisien, dan Serbaguna
Dalam kesempatan yang sama, Presiden juga menyinggung program Makan Bergizi Gratis (MBG). Presiden Prabowo mengaku mendapat laporan bahwa belum seluruh pelajar di Indonesia menikmati MBG.
Walaupun semua daerah menjalankan program MBG, namun masih ada beberapa daerah yang belum maksimal. Untuk itu dia mengatakan, hingga akhir tahun nanti semua pelajar di Indonesia harus sudah mendapat MBG.
BACA JUGA:Mitsubishi Pajaro Mini 2026, Perpaduan Warisan dan Inovasi dalam Balutan SUV Kompak