Susun Dokumen RKPD, Pemkab BS Bahas Rencana Awal RKPD

KOTA MANNA - Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda-Litbang) menggelar forum konsultasi publik rencana awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025 yang dilaksanakan di Aula Bappeda Litbang kemarin (11/01/24).

BACA JUGA:Perkara Tanah, Petani di Kedurang Main Ancam Pakai Pedang

Forum konsultasi ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Selatan, Sukarni, M.Si. 

BACA JUGA:Atasi Stunting Ratusan Peserta Didik PAUD dan Orang Tua Dikumpulkan

Forum konsultasi publik merupakan wujud dari komitmen pemerintah daerah untuk melibatkan seluruh komponen masyarakat dalam merumuskan kebijakan dan program pembangunan. Keterlibatan aktif dan partisipasi masyarakat menjadi kunci kesuksesan dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.

BACA JUGA:Jembatan Desa Tanjung Eran-Tanjung Menang Perlu Dibuat Permanen

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Bengkulu Selatan, Sukarni, M.Si, menyampaikan bahwa forum konsultasi publik ini merupakan agenda penting dalam tahap perencanaan pembangunan Kabupaten Bengkulu Selatan yang berfungsi untuk menjaring aspirasi, masukan serta saran dari seluruh pemangku kepentingan.

BACA JUGA:Bupati Pastikan Jalan Lingkungan di Lima Perumahan Dibangun

"Terkait dengan forum konsultasi publik RKPD ini merupakan aktivitas setiap tahun kita laksanakan, yang dilakukan sebuah tahapan atau menyusun-menyusun sebuah dokumen perencanaan Kabupaten untuk tahun 2025 dan ini tahapan yang harus kita lakukan, dengan melibatkan semua pemangku kepentingan terhadap kemajuan Bengkulu Selatan di masa akan datang, oleh karena itu seluruh elemen masyarakat Bengkulu Selatan memiliki peran dan kontribusi yang sangat strategis melalui forum publik ini," kata Sukarni.

Ia juga menyampaikan setiap pandangan dan masukan yang disampaikan akan menjadi bahan pertimbangan serius dalam perumusan kebijakan pemerintah daerah. Keterbukaan, transparansi, dan akuntabilitas menjadi prinsip utama dalam proses ini.

Tidak hanya itu ia berharap melalui forum konsultasi publik ini seluruh peserta dan pemangku kepentingan secara proaktif agar menyampaikan gagasan, ide dan pandangan yang konstruktif demi memajukan Kabupaten Bengkulu Selatan. "Melalaui forum ini diharapkan ada ide dan gagasan dalam menyusun kemajuan pembangunan daerah," kata Sekda.

Kegiatan forum konsultasi ini juga dihadiri oleh Kepala OPD, Ketua FKUB, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat, Ketua PGRI, Ketua IDI, Ketua HIPMI, Ketua PMI, Pimpinan STIT AL-Quraniyah, Pimpinan STIT Makrifatul Ilmi, Direktur AKBID Manna, perwakilan LSM, Ketua PMI, Ketua TKSK, Manager Wahana Visi Indonesia (WVI) BS, Supervisor SIKS-NG, Ketua Perhimpunan Penyuluh Pertanian, Ketua Perhimpunan Penyuluh Pertanian dan Tenaga Ahli Pelayanan Sosial Dasar.(one)