BPS Buka Akses Data untuk Semua

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Badan Pusat Statistik (BPS) Bintuhan membuka akses data untuk masyarakat umum, tidak hanya untuk kalangan akademisi seperti mahasiswa dan peneliti.

Langkah ini dilakukan untuk mendorong pemanfaatan data resmi dalam berbagai bidang, mulai dari perencanaan pembangunan hingga pengambilan keputusan di tingkat individu maupun kelompok masyarakat. 

BACA JUGA:Bupati Seluma Tegaskan 435 Hektar Lahan Akan Dicetak Jadi Sawah

"Selama ini masih ada anggapan bahwa data BPS hanya untuk mahasiswa atau peneliti. Padahal kami membuka akses untuk semua kalangan, termasuk pelaku usaha, organisasi masyarakat, bahkan warga yang sekadar ingin tahu perkembangan wilayahnya,” ujar Kepala BPS Kaur, Dr. Antoni Pestaria, Jumat 16 Mei 2025.

BPS Kaur memiliki berbagai jenis data yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, seperti data kependudukan, ekonomi, sosial, pertanian, hingga data ketenagakerjaan.

Banyak pelaku UMKM yang mulai memanfaatkan data BPS sebagai dasar analisis pasar dan pengembangan usaha mereka. 

"Kami juga rutin melakukan sosialisasi dan edukasi ke sekolah, kampus, hingga komunitas agar masyarakat semakin melek data. Ini penting karena kebijakan atau tindakan yang berbasis data biasanya hasilnya lebih efektif dan terukur,” jelas Dr. Antoni.

BACA JUGA:DLHK Bengkulu Selatan Susun Verifikasi Rencana Kerja Tahun 2025-2026

Untuk mempermudah akses, BPS Kaur menyediakan layanan konsultasi data melalui layanan statistik terpadu (LST) di kantor BPS serta secara daring melalui situs resmi dan media sosial. Masyarakat dapat datang atau menghubungi petugas, dan akan dilayani sesuai kebutuhan data masing-masing. 

"Kami berharap semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan layanan ini agar perencanaan di berbagai sektor, baik pemerintahan maupun swasta, menjadi lebih tepat sasaran dan berdampak luas," tambah Dr. Antoni.

Dengan adanya layanan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses data yang dibutuhkan untuk berbagai keperluan. Dr. Antoni menekankan pentingnya pemanfaatan data dalam pengambilan keputusan yang lebih efektif dan terukur. 

BACA JUGA:Harga Getah Karet Anjlok, Petani Bengkulu Selatan Kian Menjerit

"Kita ingin memastikan bahwa semua proses perencanaan dan pengambilan keputusan dapat berjalan dengan lebih baik dan berbasis data yang akurat," kata Dr. Antoni. (jul)