Berharap Bronjong Jebol Akibat Banjir Diperbaiki

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN – Pemerintah Desa Air Kering II, Kecamatan Padang Guci Hilir, Kabupaten Kaur meminta agar Pemkab Kaur atau Pemprov Bengkulu memperbaiki bronjong penahan abrasi sungai Padang Guci yang jebol akibat banjir bandang beberapa waktu lalu, diperbaiki. Jika tidak maka kerusakan akan meluas.

Kepala Desa Air Kering II, Weka Satriani mengatakan, jika bronjong tidak diperbaiki, maka desa mereka akan kebanjiran lagi saat terjadi hujan lebat. 

BACA JUGA:Tim Negosiasi Indonesia Segera Berangkat Ke Amerika Untuk Membicarakan Tarif Dagang

"Harapannya, pemerintah ataupun pihak yang terkait bisa segera melakukan perbaikan terhadap bronjong yang rusak akibat banjir. Jika tidak, kalau air sungai meluap maka desa kami akan kebanjiran lagi," ungkap Weka.

BACA JUGA:Aliansi OKP di Bengkulu Selatan Harap Tidak Terjadi PSU Jilid III

Banjir yang terjadi beberapa waktu lalu telah menyebabkan kerusakan beberapa rumah warga, terutama alat elektroniknya. Bahkan, dua unit mobil milik warga setempat hanyut hingga ratusan meter terbawa arus. 

"Banjir kemarin itu menyisakan trauma mendalam bagi masyarakat desa, kalau hujan, sekarang semuanya sudah mulai waspada," terangnya.

BACA JUGA:HUT Ke-22 Seluma, Gelar Turnamen Sepakbola dan Bola Voli Piala Bupati

Weka mewakili masyarakat desa, benar-benar mengharapkan pemerintah bisa bergerak cepat segera melakukan pembangunan bronjong. Apalagi sekarang masih musim penghujan, dan sungai Padang Guci bisa meluap kapan saja hingga kembali merendam ratusan rumah warga setempat. 

BACA JUGA:Warga Padang Kuas Desak Pemda Selesaikan Kasus SUTT

"Mudah-mudahan ada gerak cepat dari pemerintah, dan kami masyarakat desa benar-benar mengharapkan ini," tukasnya.

Sebelumnya Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos, M.AP sempat mengunjungi lokasi banjir. Selain memberikan bantuan, bupati juga mengaku siap mengupayakan mencari solusi terkait dengan bencana yang sempat menimpa masyarakat setempat. Akibat banjir bandang yang terjadi. (jul)