Gedung IRNA Fatmawati di Bengkulu Akan Direvitalisasi

RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu terus berupaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Rumah Sakit M Yunus (RSMY).
Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah peningkatan kelas rumah sakit dengan menambah fasilitas rawat inap yang lebih nyaman dan representatif.

BACA JUGA:PKS Kembali Buka, Harga TBS Sawit di Bengkulu Selatan Pasca Lebaran Tetap Stabil

BACA JUGA:Jika Menang PSU, Suryatati-Ii Siap Berikan Bantuan Handtracktor Kepada Petani Bengkulu Selatan

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, mengatakan, Pemprov Bengkulu akan merevitalisasi Gedung IRNA Fatmawati, yang sebelumnya digunakan sebagai ruang perawatan pasien Covid-19. Saat ini, gedung tersebut mengalami kerusakan di beberapa bagian dan membutuhkan perbaikan sebelum dapat difungsikan kembali.

BACA JUGA:Berkah Makan Akbar Bersama Willie Salim, 8 Tiket Umroh dan Iphone Dibagikan

BACA JUGA:Pemilih “Matre” Diprediksi Mendominasi di PSU Pilkada Bengkulu Selatan

"Kita upayakan Gedung IRNA Fatmawati segera kembali digunakan sebagai ruang rawat inap, tentunya setelah perbaikan fasilitas yang diperlukan," ujar Helmi, Senin (7/3).
Selain itu, pembangunan Gedung Pelayanan Jantung Terpadu (PJT) juga terus dilanjutkan. Sejumlah ruangan telah rampung, dan alat kesehatan (alkes) mulai dilengkapi. Namun, masih ada beberapa bagian yang perlu diselesaikan agar layanan jantung dapat beroperasi secara optimal.

BACA JUGA:Job Fair Merah Putih Digelar 10 April, Terbagi Tiga Sesi

BACA JUGA:Bulog Berhasil Serap Beras Petani 760 Ton

"Pembangunannya akan segera dilanjutkan agar bisa segera difungsikan," kata Helmi.
Helmi juga memastikan bahwa jangan aa lagi pasien yang mengantri. Khususnya untuk mendapatkan pelayanan di poli.
"Kami akan terus berupaya agar RSMY semakin maju dan menjadi rumah sakit yang lebih baik bagi masyarakat Bengkulu," tutup Helmi.

(cia)