Oktober, Kaur Ditargetkan Bebas Dari Mati Lampu

Bupati Kaur saat berdiskusi dengan pimpinan PLN Palembang-Julianto-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Bupati Kaur Gusril Pausi menegaskan komitmennya untuk mengatasi masalah listrik di Kaur.

Oktober mendatang, Bupati menargetkan Kaur sudah bebas dari yang namanya mati lampu.

BACA JUGA:Safari Ramadan Perdana, Bupati Seluma Minta Qori-Qoriah Terbaik Bersiap Hadapi MTQ Tingkat Provinsi

Dalam pertemuan dengan PT. PLN Sumbagsel dan PLN Pusat, Bupati Kaur menyampaikan pembangunan tower dan kabel Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 KV Manna-Bintuhan Gardu Induk PLN ditargetkan selesai pada Oktober 2025.

"Sesuai hasil komunikasi kita, Oktober paling lambat antar koneksi terhubung Kaur-Manna," ujar Bupati.

BACA JUGA:Revitalisasi Tebat Niniak Tertunda, Ratusan Hektar Sawah dan Perkebunan Kian Terancam

Dengan demikian, masyarakat Kabupaten Kaur dapat menikmati listrik yang stabil dan tidak lagi mengalami pemadaman. Bupati Kaur juga menghimbau masyarakat untuk mendukung dan mensupport pembangunan tower dan penyambungan kabel SUTT.

"Jadi mohon dukungan masyarakat Kabupaten Kaur untuk mengizinkan tanam tumbuh agar dapat dipangkas dan ditebang," ujar Bupati.

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Janjikan 14 Ambulance Untuk Kabupaten Seluma

Manager PT PLN Persero UPP Sumbagsel 2, Adi Saputro, menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan pembangunan SUTT sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

Dengan kapasitas transmisi yang meningkat dari 10 MW menjadi 60 MW, diharapkan masyarakat Kabupaten Kaur dapat menikmati listrik yang lebih stabil dan tidak lagi mengalami pemadaman.

BACA JUGA:Takaran MinyaKita Normal, Tapi Harga Tak Sesuai HET

"Kami berharap bahwa dengan selesainya pembangunan SUTT ini, masyarakat Kabupaten Kaur dapat menikmati listrik yang lebih stabil dan tidak lagi mengalami pemadaman," kata Bupati.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Siapkan Rp 500 Miliar Untuk Bangun Infrastruktur

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan